Chengdu (ANTARA News) - Menyusul kerusuhan anti-Tiongkok di Vietnam, lebih dari 290 orang Tionghoa tiba di Kota Chengdu, bagian baratdaya Tiongkok pada Minggu sore, demikian siaran pers Kementerian Luar Negeri di Chengdu.

Kementerian tersebut menyatakan warga Tiongkok itu dipulangkan dengan menggunakan dua pesawat sewaan China Southern Airlines.

Langkah itu diselenggarakan oleh Pemerintah Tiongkok, tulis kantor berita Xinhua.

Lebih dari 100 di antara mereka cedera dalam kerusuhan mematikan belum lama ini terhadap warga negara dan pengusaha asing, termasuk staf China Metellurgical Group Corporation.

Pada Minggu pagi, 16 orang Tionghoa yang mendetita luka kritis diungsikan dari Vietnam dengan menggunakan pesawat medis sewaan yang diselenggarakan oleh Pemerintah Tiongkok.

"Kami merasa aman setelah pulang," kata warga Tionghoa, Cao Wenjun, sambil berlinang air mata sementara kepalanya dibalut perban. "Kondisi medis di sana (Vietnam) sangat tidak bagus."

Cao Wenjun berasal dari Panzhihua di Provinsi Sichuan. Dia dibawa ke ambulans yang menunggu di bandar udara.

Cao dan beberapa orang lagi yang menderita luka parah dikirim ke dua rumah sakit utama di Chengdu, Ibu Kota Sichuan, dengan menggunakan ambulans.

Mereka yang menderita luka ringan dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa dan diobati.

(Uu.C003)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014