Jakarta (ANTARA News) - Maestro balet Indonesia, Farida Oetoyo, meninggal dunia sekitar pukul 03.50 WIB, Minggu, di Rumah Sakit Premier Bintaro, dalam usia 74 tahun.
Menurut Sekar, guru dari Sekolah Balet Sumber Cipta yang didirikan Farida, sebelum meninggal Farida sempat dirawat di rumah sakit tersebut.
"Sejak sekitar seminggu lalu dirawat, kemungkinan karena sakit jantung. Beliau sudah lama menderita sakit jantung," ujarnya saat dihubungi ANTARA News melalui telepon.
Sekar mengatakan, jenazah Farida rencananya akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta.
Farida lahir di Solo pada 7 Juli 1939 dari pasangan R. Oetoyo Ramelan dan Maria Johan Margaretha.
Alumni Akademi Balet Bolshoi, Moskow, itu menyukai dan belajar balet sejak kecil.
Karya-karya besar Farida di antaranya "Rama & Shinta" dan "Gunung Agung Meletus" yang dipentaskan pada tahun 1970-an.
Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014