"Saya selama dua periode memimpin Seskab ini, saya sangat dekat dengan seluruh staf, karyawan, serta pejabat di lingkungan Seskab. Saya bekerja untuk memberi hati dan juga sekaligus mengubah paradigma yang ada,"
Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kabinet RI Pramono Anung menggelar acara perpisahan dengan para staf dan pejabat Kementerian Sekretariat Kabinet (Seskab), Jumat, menyusul adanya penugasan dari partai politik untuk maju di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Dalam pernyataannya di kantor Kementerian Sekretariat Kabinet Jakarta, Pramono mengungkapkan rasa terima kasih dan kedekatannya dengan seluruh karyawan selama dua periode menjabat.

"Saya selama dua periode memimpin Seskab ini, saya sangat dekat dengan seluruh staf, karyawan, serta pejabat di lingkungan Seskab. Saya bekerja untuk memberi hati dan juga sekaligus mengubah paradigma yang ada," katanya kepada wartawan.

Pramono menekankan transformasi yang telah terjadi di Seskab selama kepemimpinannya.

"Sekarang Seskab menjadi lembaga yang disegani dan dihormati. Kami berhasil mengubah paradigma kerja dan menerapkan kultur yang fighter dan bahagia," ujarnya.

Ia juga bangga atas pencapaian lembaganya yang berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dengan nilai tinggi.

Menanggapi hubungannya dengan Presiden Joko Widodo di tengah dinamika politik, politisi PDIP itu menyatakan memiliki hubungan yang sangat baik dengan Presiden dan Wakil Presiden.

"Saya mempunyai hubungan yang sangat baik dengan Presiden maupun Wakil Presiden, bahkan ketika hubungan beliau dengan partai yang dekat dengan saya itu ada perbedaan, saya tetap menjalin komunikasi dengan baik dan terbuka," katanya.

Ia menegaskan komitmennya untuk menjaga integritas dan tidak membocorkan informasi kepada media massa.

"Saya adalah orang yang sama sekali selama menjabat itu tidak pernah mau bicara ke luar, apalagi dengan wartawan, yang sifatnya off the record. Saya sama sekali tidak mau," katanya.

Upaya tersebut ia lakukan demi memberikan pendidikan sekaligus tanggung jawab terhadap diri sendiri.

"Semuanya saya kerjakan dengan sungguh-sungguh, walaupun saat kondisinya sedang tidak baik," katanya.

PDIP resmi mengusung kadernya sendiri, Pramono Anung dan Rano Karno sebagai calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta 2024, usai mendaftarkan diri ke KPU DKI Jakarta pada Rabu (28/8).

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024