berkat jasa ayahanda Megawati itu, saat ini kompleks makam Imam Bukhari yang terletak di Desa Hartang, sekitar 25 kilometer dari Samarkand, telah menjadi salah satu destinasi wisata umat Islam dari seluruh dunia
Jakarta (ANTARA) - Presiden Kelima RI sekaligus Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Megawati Soekarnoputri melanjutkan kunjungan kerja ke Uzbekistan, untuk menghadiri sejumlah agenda yang dimulai pada Jumat (20/9).

Megawati bersama rombongan tiba di Bandara Samarkand International Airport pada Kamis (19/9) pukul 18.00 waktu setempat.

"Ibu Megawati akan berziarah ke makam Imam Al Bukhori, seorang perawi hadits nabi yang sangat termasyhur di kalangan umat Islam di Samarkand, Uzbekistan," kata Wakil MPR RI Ahmad Basarah dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, ziarah ke makam Imam Al Bukhori tersebut sekaligus napak tilas perjalanan Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno ketika berkunjung ke Uzbekistan.

Baca juga: Megawati ziarah ke makam korban pengepungan Leningrad di Rusia

Basarah menjelaskan bahwa Bung Karno adalah orang yang meminta kepada pemerintah komunis Soviet saat itu agar menemukan makam Imam Al Bukhori.

"Itu merupakan legasi Bung Karno untuk dunia Islam," ujar Wakil Ketua MPR RI itu.

Ia  mengatakan bahwa berkat jasa ayahanda Megawati itu, saat ini kompleks makam Imam Bukhari yang terletak di Desa Hartang, sekitar 25 kilometer dari Samarkand, telah menjadi salah satu destinasi wisata umat Islam dari seluruh dunia.

Basarah menambahkan, Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini juga diagendakan mendapat penganugerahan gelar profesor kehormatan dari Silk Road University, Samarkand pada Sabtu (21/9).

Dalam kunjungan kerja ke Uzbekistan tersebut, Megawati didampingi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga, Guru Besar Fakultas Hubungan Internasional Universitas St. Petersburg Connie Rahakundini Bakrie, dan anggota DPR RI terpilih Samuel Wattimena.

Baca juga: Gubernur St. Petersburg ungkap peran Soekarno bina hubungan RI-Rusia

Saat Megawati dan rombongan tiba di Bandara Samarkand International Airport disambut Wakil Gubernur Samarkand Rustam Kobilov dengan memberi bunga kepada Ketua Umum DPP PDIP itu.

Dari pihak KBRI, terlihat menyambut Kuasa Usaha Ad Interim KBRI Tashkent Sintia Christiani Saeh dan Kepala Bidang politik KBRI Tashkent Yudi Alamin.

Dari unsur internal PDIP yang ikut menyambut yaitu Ketua DPP PDIP Bidang Luar Negeri Ahmad Basarah, Ketua DPP PDIP Bidang Kelautan dan Perikanan Rokhmin Dahuri Ismail dan Ketua DPP PDIP Bidang Pariwisata S.B. Wiryanti Sukamdani.

Di ruang transit, Wakil Gubernur Samarkand Rustam Kobilov mengucapkan selamat datang kepada Megawati dan rombongan. Dia membuka dialog dengan menyampaikan bahwa makam Imam Al Bukhori yang terletak di Samarkand dirawat dengan baik.

Mereka pun membahas berbagai hal termasuk sejarah pembangunan Masjid Istiqlal. Megawati menjelaskan bahwa disain masjid kebanggaan Indonesia itu merupakan hasil karya arsitek beragama Kristen.
 

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024