Pertandingan NTB 1 yang diperkuat Ade Dimas Septiano/Sofyan Rachman Efendi menghadapi pasangan Jawa Timur, Yosi Ariel Firnanda/Bintang Akbar dan laga berlangsung ketat. Pasangan Dimas/Sofyan menang dalam tiga set, 21-19, 19-21, dan 18-16. Pertandingan final ini berlangsung selama 62 menit.
Perjalanan tim NTB 1 terlihat meyakinkan sejak babak awal. Pada fase grup, NTB 1 yang tergabung dalam Grup D berhasil mencatatkan empat kemenangan menghadapi Yogyakarta, Jawa Tengah 1, Aceh 2, dan Lampung.
Dengan hasil tersebut, NTB 1 menjadi juara grup dan berhadapan dengan Jawa Barat 1 di babak perempat final. Pasangan Ade/Sofyan berhasil memenangkan pertandingan melawan pasangan Jabar 1, Saluki/Saiful.
Kemudian pada babak semifinal, pasangan Ade/Sofyan harus menghadapi NTB 2 yang diperkuat I Nyoman Adi Putra/I Komang Aditya Yudistira. Pasangan Ade/Sofyan melaju ke final setelah menang 21-10 dan 21-17.
Selain medali emas dari tim putra, voli pasir juga meraih medali perunggu dari tim putri yang diperkuat Aldha Permatasari/Ni Komang Putri Sri Dewi Utami. Pasangan Aldha/Komang berhasil memenangkan perebutan medali perunggu menghadapi wakil Jawa Timur, Diva Rista Salsa Bela/Febbry Uarry.
"Alhamdulillah voli pasir memang menjadi salah satu andalan kita di PON. Mereka tetap bisa menjaga performance untuk mempertahankan medali emas," ujar Ketua KONI NTB, Mori Hanafi dihubungi melalui telepon dari Mataram.
Mori menjelaskan ini semua berkat kerja keras jajaran pelatih dan atlet-atlet voli pasir NTB.
"Saya melihat pola latihan mereka sangat berat. Dan ini membuahkan hasil yang sangat positif," katanya.
Baca juga: Hasil pertandingan bola voli pasir PON Aceh-Sumut 2024
Baca juga: Tim putra Jatim-1 kalahkan NTB untuk rebut medali emas voli pasir
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024