Banjarmasin (ANTARA Newsa) - Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menjadi daerah mandiri energi berkat pengelolaan sampah secara baik dan bijaksana dengan menerapkan program pengelolaan sampah "sanitary landfill".
Bupati Kabupaten Banjar Sultan H Khairul Saleh di Martapura, Kamis, mengatakan, tempat pembuangan akhir (TPA), Padang Panjang di Kabupaten Banjar merupakan tempat pemrosesan sampah terbaik nasional.
"Kita telah membangun kampung metan yang energinya berasal TPA Padang Panjang. Gas-gas telah kita alirkan ke rumah-rumah masyarakat yang berada di sekitar TPA Padang Panjang secara gratis," kata Bupati.
Upaya tersebut dilakukan, kata dia, selain untuk memanfaatkan sampah-sampah menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat, juga sebagai salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Banjar untuk bisa mencapai target Adipura Kencana.
Diungkapkan dia, selama dua tahun berturut-turut Kabupaten Banjar berhasil memperoleh Adipura, setelah seluruh pihak terkait, termasuk masyarakat, bahu membahu melakukan perbaikan di segala bidang terutama perbaikan kualitas lingkungan.
Mempertahankan hal tersebut, tambah dia, sinergisitas dan kekompakan program antar instansi daerah, kelompok masyarakat peduli lingkungan serta swasta sangat diharapkan, untuk terus mendukung keberlangsungan dan keberhasilan program peningkatan kebersihan lingkungan.
"Tentunya akan menjadi suatu kebanggaan tersendiri apabila kita berhasil meraih Adipura Kencana, karena nantinya akan menjadi satu-satunya Kabupaten yang berhasil meraih Adipura Kencana Untuk Indonesia Bagian Timur," katanya.
Selain mandiri energi, lanjut dia, Kabupaten Banjar juga menetapkan diri sebagai daerah yang mandiri pangan dan mandiri air dalam rangka memenuhi penilaian guna mendapatkan Adipura Kencana.
"TPA Padang Panjang merupakan tempat pemrosesan akhir yang terbaik di Indonesia. Ini merupakan prestasi bagi Kabupaten Banjar," katanya.
Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Raudatul Jannah, mengatakan, TPA Padang Panjang yang dikelola Kabupaten Banjar jauh dari kesan kotor dan bau.
Sebab tambah dia, TPA Padang Panjang dikelola dengan memperhatikan lingkungan, bukan hanya sekedar sebagai tempat pembuang akhir, tetapi juga sebagai tempat tinggal masyarakat dan tumbuh kembang anak-anak.(*)
Pewarta: Ulul Maskuriah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014