Marlando menumbangkan wakil Jakarta Tedy Setiadi dalam laga pamungkas dengan skor telak 3-0. Ia mampu mendominasi setiap set sehingga tak ada kesempatan bagi lawan untuk menyamakan kedudukan atau membalikkan keadaan.
Dengan kemenangan itu, Marlando menambah emas kelima bagi Sumatera Utara yang membuat dominasi tuan rumah semakin kuat dalam perebutan juara umum cabang biliar.
Medali emas yang diraih juga merupakan yang ketiga bagi Marlando, setelah menorehkan dua medali emas bersama rekannya Jaka Kurniawan Ginting pada nomor english billiar frame double dan english billiard 250 point double.
Dua emas lain diraih pasangan Jefry Zen/Punguan Hasiholan pada final nomor 10 ball double putra dan Hotmaruli Simarmata yang menyumbang emas dari nomor carom libre.
Pelatih tim biliar Sumatera Utara (Sumut) Resa Mahmudsyah Rangkuti memuji kegigihan anak asuh dalam berjuang merebut emas untuk tuan rumah.
"Hasil yang luar biasa, ini melebihi target minimal kami tiga emas," ujarnya kepada ANTARA.
Ia menambahkan, timnya masih berpeluang menambah medali emas karena masih sekitar enam nomor yang diikuti para atlet.
Pada PON Aceh-Sumut 2024 yang berlangsung selama 9-19 September, cabang biliar mempertandingkan lima nomor utama yaitu pool putra, pool putri, carom, english billiard, dan snooker.
Turnamen diikuti 127 atlet putra dan 14 atlet putri. Para atlet berasal dari 32 provinsi yaitu, Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Bengkulu, Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara.
Selain itu, Aceh, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Papua, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo.
Baca juga: Sahroni persembahkan emas pertama cabang biliar untuk Kalimantan Barat
Baca juga: Pebiliar Marlando melaju ke final perebutkan emas kelima untuk Sumut
Baca juga: Sahroni buka peluang medali emas biliar untuk Kalimantan Barat
Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2024