Jakarta (ANTARA News) - Pertamina menurunkan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi untuk kalangan industri periode penjualan Oktober 2006 dibandingkan harga periode September. Siaran pers Pertamina, di Jakarta, Jumat, menyebutkan, harga BBM industri periode Oktober mengalami penurunan antara 4-15 persen. Untuk jenis premium turun 15,2 persen menjadi Rp5.393 per liter, minyak tanah turun 6,9 persen menjadi Rp6.039 per liter, minyak solar turun 9,2 persen menjadi Rp5.709 per liter. Sementara minyak diesel turun 4 persen menjadi Rp5.797 per liter dan minyak bakar turun 13,7 persen menjadi Rp3.245 per liter. Tren turunnya produk BBM pada periode Oktober 2006 disebabkan harga pembelian minyak mentah internasional berdasarkan harga MOPS (Mid Oil Platt`s) periode September 2006 turun 3 - 15 persen dibanding periode sebelumnya serta nilai tukar rupiah terhadap dolar AS cenderung menguat sebesar 0,16 persen. Harga BBM jenis premium dan solar bersubsidi bagi transportasi umum tidak mengalami perubahan dan tetap sebesar Rp4.500 per liter untuk premium dan Rp4.300 per liter untuk solar. Sedangkan harga minyak tanah bersubsidi untuk masyarakat dan industri kecil tetap sebesar Rp2.000 per liter.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006