Ini adalah langkah yang sangat strategis meningkatkan kualitas SDM lokal sehingga dapat bersaing di kancah internasional
Tanjungpinang (ANTARA) - Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin mengaku bangga dengan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes di Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) karena membuka kelas internasional untuk jurusan keperawatan.

"Saya sangat mengapresiasi dibukanya kelas internasional di Poltekkes Kemenkes RI Tanjungpinang untuk jurusan keperawatan. Ini adalah langkah yang sangat strategis meningkatkan kualitas SDM lokal sehingga dapat bersaing di kancah internasional," ujar Menkes usai meninjau Poltekkes Tanjungpinang, Minggu.

Dalam kesempatan ini, Menkes juga memotivasi para mahasiswa dan mahasiswi Poltekkes agar terus semangat dalam menimba ilmu dan meningkatkan keterampilan mereka.

Ia turut menekankan bahwa kebutuhan pasar internasional terhadap tenaga kesehatan sangat besar, dan potensi ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh putera-puteri daerah setempat.

Baca juga: Menkes tekankan puskesmas wajib lakukan skrining kesehatan
Baca juga: Menkes resmikan operasi by pass jantung dan sistem saraf di RSUD Kepri


"Jangan pernah menyerah dalam menimba ilmu dan meningkatkan skill kompetensi kalian. Kebutuhan pasar internasional terhadap tenaga kesehatan sangat besar, dan ini adalah peluang yang harus kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya," ucap Menkes.

Senada, Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang mendampingi Menkes turut menyampaikan rasa bangganya terhadap pencapaian Poltekkes Kemenkes RI Tanjungpinang.

Ansar berharap bahwa dengan adanya kelas internasional ini, kualitas pendidikan kesehatan di Kepri akan semakin meningkat.

Pembukaan kelas internasional ini adalah bukti nyata untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di bidang kesehatan.

"Saya berharap, dengan adanya kelas internasional ini, Poltekkes Tanjungpinang dapat mencetak tenaga kesehatan yang kompeten dan siap bersaing di tingkat global," ujar Gubernur Ansar Ahmad.
 

Pewarta: Ogen
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024