Aceh Timur (ANTARA) - Sulawesi Selatan (Sulsel) berjumpa Jawa Timur (Jatim) di final cabang olahraga sepak takraw nomor tim ganda putra Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024.

Pada babak semifinal yang digelar di Gedung Idi Sport Center, Idi, ibu kota Kabupaten Aceh Timur, Minggu, Sulawesi Selatan melaju ke partai puncak setelah mengalahkan Sumatera Utara dengan skor 2-0.

Kemenangan Sulawesi Selatan tersebut diraih tim pertama dengan poin 15-17, 15-12. Serta kemenangan tim kedua untuk  menghentikan perlawanan anak-anak Sumatera Utara dengan 15-5, 15-5.

Sementara, Jawa Timur memenangi laga babak empat besar atas Jakarta dengan skor 2-0. Kemenangan Jawa Timur diraih tim pertama dengan poin 16-17, 15-6, 15-2. Serta tim kedua menang dengan poin 15-11, 15-11.

Pelatih sepak takraw Sulawesi Selatan HM Amkar mengatakan anak asuhnya bermain tenang dan menjalankan strategi yang diarahkan sehingga mampu memenangi pertandingan.

"Sumatera Utara merupakan tim yang bagus. Namun, anak-anak bermain lebih bagus, sehingga kami berhasil masuk ke final nomor ini," katanya menjelaskan.

Baca juga: Aceh dampingi Jatim ke semifinal sepak takraw nomor tim ganda putri

Terkait pertandingan di final nanti, HM Amkar mengatakan Jawa Timur merupakan lawan yang tangguh, apalagi tim lawan diperkuat atlet pelatnas.

"Jawa Timur tim yang kuat. Ada pemain sama-sama di pelatnas dengan atlet kami. Kami berharap anak-anak bermain tenang di partai final nanti, sehingga meraih yang terbaik," kata HM Amkar.

Sementara itu, pelatih sepak takraw Jawa Timur Oni Dyar Akhyanto mengatakan anak asuhnya menjalankan strategi yang diterapkan sehingga mampu memenangi pertandingan atas Jakarta.

"Kami juga mengingatkan anak-anak bermain tenang serta mengurangi kesalahan yang akan menguntungkan lawan pada pertandingan final nanti. Apalagi Sulawesi Selatan bermaterikan pemain nasional," kata Oni Dyar Akhyanto.

Baca juga: Sepak takraw - Aceh tersingkir di nomor tim ganda putra
Baca juga: Pelatih takraw Gorontalo wafat di Aceh, sempat dampingi bertanding

Pewarta: M.Haris Setiady Agus
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024