kita akan memperkenalkan olahraga soft tenis kepada masyarakat secara massal
Banda Aceh (ANTARA) - Pengurus Pusat (PP) Persatuan Soft Tennis Indonesia (Pesti) memberikan 1.000 raket kepada seluruh pengurus provinsi (Pengprov) Pesti dengan tujuan memperluas sosialisasi cabang olahraga asal Jepang tersebut kepada masyarakat.

“Maksud simbolis raket ini adalah wujud bahwa kita akan memperkenalkan olahraga soft tenis kepada masyarakat secara massal,” kata Ketua Umum PP Pesti Brigjen Pol. Awal Chaeruddin ketika ditemui usai pertandingan babak final di Lapangan Mapolda Aceh, Banda Aceh, Sabtu.

Ia menjelaskan, raket yang digunakan dalam soft tenis sejatinya berbeda dengan raket tenis pada umumnya. Dari segi ukuran, raket soft tenis lebih kecil dan tidak dijual secara umum di Indonesia.

“Sampai saat ini, baik raket maupun bola, itu tidak ada yang dijual di Indonesia. Harus dipesan ke luar negeri saking sulitnya peralatan olahraga soft tenis ini,” ucapnya.

Baca juga: KONI Pusat harap soft tenis semakin disosialisasikan ke masyarakat

Sulitnya untuk mendapatkan fasilitas peralatan pun menjadi salah satu kendala kurangnya minat masyarakat terhadap soft tenis.

Di sisi lain, ia menilai bahwa perkembangan soft tenis di Indonesia sudah mengalami kemajuan, terlebih dengan munculnya cabang olahraga tersebut untuk pertama kalinya dalam PON XXI. Namun, secara sosialisasi, masih belum merata ke seluruh daerah, sehingga masih terdengar asing bagi masyarakat.

Oleh karena itu, pemberian raket ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengajak masyarakat mengenal soft tenis lebih dalam.

Baca juga: PP PESTI akan gelar roadshow ke sekolah untuk kenalkan soft tenis

Ke depan, ia berencana agar Pesti dapat menggandeng rekanan yang bisa membuat raket dan bola soft tenis menjadi semakin mudah dijangkau.

Selain itu, pihaknya juga akan bekerja sama dengan Dinas Pendidikan provinsi maupun kabupaten/kota untuk memasukkan soft tenis dalam program ekstrakurikuler agar pengenalan bisa dilakukan sejak usia dini.

“Dengan rencana ini saya yakin akan sangat membantu dalam memberikan gairah pengenalan pada masyarakat,” pungkasnya.

Baca juga: Soft tenis - Gusti Jaya akui terkejut bisa sabet emas tunggal putra
Baca juga: Soft tenis - Allif Nafiiah persembahkan emas kepada Jawa Tengah

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024