tinggal menunggu realisasinya yang ditargetkan pada November 2024
Baturaja (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menyatakan 114 rumah warga yang rusak akibat bencana banjir dan longsor akan menerima bantuan program stimulan dari pemerintah pusat.
"Berdasarkan pendataan tercatat sebanyak 114 rumah korban banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Mei 2024 untuk diberi bantuan program stimulan," kata Kepala BPBD OKU Januar Efendi melalui Manager Pusdalops, Gunalfi di Baturaja, Sabtu.
Dia menjelaskan, 114 rumah tersebut terdiri atas sebanyak 46 unit rusak berat, 41 rusak sedang dan 27 unit mengalami rusak ringan akibat bencana alam.
Untuk membantu meringankan beban masyarakat yang rumahnya terdampak bencana alam pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan stimulan ke pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI.
Baca juga: Ikhtiar bersama mencegah banjir terulang di OKU
Baca juga: Hujan deras picu banjir di Muarajaya OKU hingga satu meter
Dalam program tersebut masyarakat akan dibantu dana yang diperuntukkan untuk memperbaiki rumah yang rusak akibat banjir dan tanah longsor agar layak ditempati.
Setiap calon penerima bantuan dibantu dana sebesar Rp60 juta dengan kriteria kondisi rusak berat, Rp30 juta rusak sedang dan Rp15 juta untuk rusak ringan.
"Usulan bantuan program stimulan ini sudah kami sampaikan dan tinggal menunggu realisasinya yang ditargetkan pada November 2024," tegasnya.
Ia berharap melalui program ini dapat sedikit membantu meringankan beban korban bencana alam di Kabupaten OKU agar bisa memperbaiki rumah mereka seperti sediakala.
Baca juga: Pemkab OKU gandeng BRIN untuk pemetaan penyebab banjir
Baca juga: BNPB: Penanganan banjir di OKU Sumatera Selatan masuk fase pemulihan
Pewarta: Edo Purmana
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2024