Cirebon (ANTARA News) - Para perajin sandal Kebarepan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mengatakan usaha mereka terancam gulung tikar akibat lesu pesanan.

"Usaha sandal Kebarepan Plumbon Kabupaten Cirebon, semakin lesu para perajin terancam berhenti produksi akibat kalah bersaing dengan sandal modern," kata Wahyono salah seorang perajin sandal Kebarepan Kabupaten Cirebon, Kamis.

Ia mengatakan, masuknya berbagai jenis sandal impor asal China dengan harga murah dan desainnya menarik konsumen, sandal Kebarepan semakin ditinggalkan pembeli, sehingga pesanan berkurang.

Sandal Kebarepan Cirebon berbahan karet dan desain klasik tidak ada perkembangan meningkatkan kreasi mereka, kata dia, sehingga sulit memasarkan hasil kerajinan tangan tersebut.

Sementara itu Kartono perajin lain mengaku, sudah tiga tahun beralih usaha karena pesanan sandal Kebarepan semakin berkurang, karena tidak mampu bersaing dengan produksi pabrik dan sandal asal China.

Sandal asal China diakui perajin Kebarepan Cirebon, kualitasnya baik dan harganya murah perajin tidak akan mampu bersaing, kini perlahan pengusaha sandal tersebut gulung tikar.

Pewarta: Enjang Solihin
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014