Hapkido pada PON XXI

Jika yang didambakan Marciano adalah pemerataan kemampuan, PON XXI Aceh-Sumut 2024 belum menjadi tempatnya. Namun jika dilihat dari sudut pandang pelaksanaan dan antusiasme penonton setempat, mungkin hapkido telah berhasil menjawab tantangan Marciano.

Melihat klasemen akhir perolehan medali hapkido pada PON XXI Aceh-Sumut 2024, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sangat superior dengan koleksi tujuh medali emas dan tiga medali perunggu.

Menyusul Sulawesi Utara (Sulut) di posisi kedua dengan tiga medali emas dan dua medali perak, kemudian Jawa Barat berada di posisi ketiga dengan dua medali emas, lima medali perak, dan dua medali perunggu.

Tuan rumah Aceh, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, dan Bangka Belitung masing-masing mengoleksi satu medali emas. Sedangkan 14 tim lainnya masih belum membawa pulang medali emas. Total terdapat 21 tim yang mengikuti pertandingan hapkido pada PON kali ini.

Dari sudut pandang pelaksanaan kompetisi, tidak berlebihan jika disebut penyelenggaraan pertandingan hapkido di PON berjalan dengan cukup baik.

Prasarana dan sarana yang mumpuni, kepatuhan para atlet dan ofisial terhadap peraturan yang ditetapkan, sampai peralatan untuk menunjang keobjektifan wasit membuat laga demi laga hapkido di GOR KONI, Banda Aceh, selama 10 sampai 12 September, cukup nyaman disaksikan.

Kekurangan di sana-sini tentu masih ada, tapi kinerja para panitia dan seluruh insan hapkido yang terlibat pada penyelenggaraan PON sebagai debut mereka ini layak diapresiasi.


Baca juga: Kezia sejak awal sudah percaya diri akan bawa pulang medali emas


Halaman berikut: Harapan dan panggung baru

Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2024