Istanbul (ANTARA) - Ketua Komite Militer Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Laksamana Rob Bauer dalam Dialog Pertahanan Seoul, Rabu (11/9), menekankan sifat saling terhubung dari keamanan global dengan mengatakan "keamanan Eropa dan Asia tidak dapat dipisahkan."

Berbicara pada dialog edisi ke-13, Bauer menunjuk pada keadaan saat ini "dunia paling berbahaya dalam beberapa dekade, dengan jumlah konflik tertinggi sejak Perang Dunia Kedua"

Ia mengatakan lanskap keamanan global saat ini ditandai oleh tantangan yang signifikan, termasuk perang di Ukraina dan meningkatnya ketegangan di kawasan Indo-Pasifik.

Bauer mengatakan perang Rusia terhadap Ukraina bukan hanya konflik regional tetapi memiliki dampak global yang mengancam tatanan internasional berbasis aturan yang dibangun setelah Perang Dunia Kedua.

Dia juga mengutuk uji coba rudal balistik Korea Utara sebagai pelanggaran atas resolusi Dewan Keamanan PBB.

Untuk itu, Bauer menyerukan persatuan dalam menghadapi konflik yang meningkat, dia mengatakan "respons terbaik terhadap meningkatnya tingkat konflik dan meningkatnya ketidakamanan adalah dengan bersatu lebih kuat dari sebelumnya."

Bauer juga menekankan pentingnya pencegahan, dengan mengibaratkannya seperti 'penjaga keamanan setinggi dua meter di depan klub malam yang membuat Anda berpikir dua kali sebelum memaksa masuk.'

Dialog Pertahanan Seoul adalah platform keamanan multilateral yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan.

Sumber: Anadolu-OANA

Baca juga: Anggota NATO harus habiskan lebih dari 2 persen PDB untuk pertahanan
Baca juga: NATO: Lebih dari 500.000 tentara dalam siaga tinggi
Baca juga: Sachs: Deklarasi terbaru NATO komitmen neokonservatif pada hegemoni AS

Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2024