Medan, Sumatera Utara (ANTARA) - Ketua Bidang Media dan Humas Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 Wilayah Sumatera Utara (Sumut) Raja Parlindungan Pane menyebutkan pusat media atau media center utama PON di Sumut bertaraf internasional.

Alasannya, kata dia, berbagai fasilitas pusat media utama PON di Sumut setara dengan pusat media pada penyelenggaraan kegiatan multicabang olahraga internasional.

“Panitia penyelenggara PON XXI berkomitmen agar wartawan tetap dalam kondisi prima selama meliput pesta olahraga nasional empat tahunan ini," ungkap Raja dalam konferensi pers di Medan, Sumatera Utara, Rabu.

Ia menyampaikan dalam pusat media utama yang mampu menampung setidaknya 300 wartawan tersebut disediakan berbagai fasilitas, seperti ruang konferensi pers serta ruang kerja yang dilengkapi dengan meja, kursi, komputer, sambungan internet, Wi-Fi, mesin fotokopi, dan dua layar lebar.

Dua layar lebar tersebut menayangkan berbagai pertandingan yang dilaksanakan di sejumlah tempat pertandingan pada 10 kota dan kabupaten di Sumut. Tak hanya itu, sambung dia, terdapat pula fasilitas lainnya seperti kursi pijat dan hiburan bagi wartawan yang ingin melepas penat.

Selain itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumut juga menyediakan shuttle bus atau bus antarjemput untuk mengangkut wartawan dari pusat media utama ke berbagai tempat pertandingan dan sebaliknya.

Adapun lokasi pertandingan di wilayah Sumut tersebar di 10 kabupaten dan kota dengan jarak yang berjauhan, sehingga Raja pun mengapresiasi Dishub Sumut atas dukungan fasilitas yang diberikan kepada wartawan peliput PON.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumut sekaligus Ketua Bidang Humas, Publikasi, Informasi, dan Teknologi Panitia Besar (PB) PON Wilayah Sumut Ilyas Sitorus berpendapat peran wartawan sangat diperlukan untuk menyebarluaskan berita kegembiraan dari PON XXI ke seluruh penjuru tanah air.

Bahkan pada era kemajuan teknologi informasi saat ini, jangkauan media massa tidak lagi dibatasi seperti pada era media cetak. Dengan internet, kata dia, jangkauan media massa kini sudah melampaui batas-batas negara atau bersifat borderless.

"Berita maupun tayangan langsung pertandingan di arena PON XXI dapat disaksikan oleh siapa saja dari seluruh penjuru dunia," ucap Ilyas.

Maka dari itu, dirinya berharap wartawan peliput PON XXI dapat bekerja dengan baik, fokus, dan konsentrasi dalam pusat media yang telah disediakan.

Baca juga: KONI tekankan pentingnya peran media massa sukseskan PON Aceh-Sumut

Baca juga: Pj Gubernur Sumatera Utara harapkan publikasi PON gaungkan persatuan

Baca juga: Pj Gubernur Aceh pastikan pembukaan sesuai jadwal

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024