Medan (ANTARA) - Atlet DKI Jakarta Gabrielle Permata dan Hilda Tri Julyandra tampil memukau dengan diiringi lagu bertema Naruto pada perlombaan nomor duet renang artistik Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Kolam Renang Indah, Medan, Sumatera Utara, Rabu.
Mereka memastikan medali emas usai mendapatkan nilai tertinggi 138,60. Sepanjang perlombaan, Gabrielle dan Hilda menampilkan aksi-aksi menarik.
Pada perlombaan rutinitas duet teknik pada pagi hari, mereka tampil dengan lagu “bagimu negeri” yang membuat bulu kuduk berdiri. Dari penampilan tersebut, mereka mendapat nilai 70,26.
Kemudian pada sore harinya, mereka kembali tampil mengesankan pada rutinitas duet bebas dengan lagu bertema anime Naruto. Alhasil, mereka mendapat nilai 68,33.
“Kami melakukan persiapan sudah lama. Setelah PON 2021 Papua, kami terus berlatih. Jadi memang sudah lama,” ujar Gabrielle usai lomba.
Bagi DKI Jakarta, ini merupakan emas kedua dari renang artistik setelah sehari sebelumnya juga menyabet emas di nomor solo atas nama Hilda Tri Julyandra.
Pelatih DKI Jakarta Sae Ishiyama yang berasal dari Jepang juga mengungkapkan kesuksesan kali ini tak lepas dari persiapan matang yang dilakukan.
“Setelah PON 2021, kami memang terus berlatih dan mengikuti sejumlah perlombaan seperti di Doha, Qatar. Dan pada perlombaan hari ini, atlet tampil baik,” ujar Sae Ishiyama.
DKI pun menargetkan untuk bisa kembali meraih medali emas pada nomor beregu pada pesta olahraga terbesar di Indonesia tersebut yang akan berlangsung, esok.
Adapun pada perlombaan nomor duet, perak menjadi milik Sulawesi Selatan yang menurunkan Amanda Mutiara dan Mutiara Nur Azizah.
Untuk nomor duet, tidak ada peraih perunggu karena perlombaan diikuti empat peserta. Dua lainnya adalah Jawa Barat dengan atlet Dinda Cahya Rembulan dan Maharini Sekar serta D.I Yogyakarta yang menurunkan Bernadeth Divika dan Felinda Sukma Putri.
Baca juga: Renang Indah - Syakira Aftani bangga tampil untuk IKN di PON 2024
Baca juga: Jadwal renang artistik PON 2024 pada Rabu
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
