PJ Gubernur: Stadion Utama Sumut siap 96 persen untuk penutupan PON

Medan, Sumatera Utara (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Agus Fatoni menyebutkan Stadion Utama Sport Center Sumut sudah siap 96 persen untuk menggelar penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumatera Utara-Aceh 2024 pada Jumat (20/9).

"Ini akan terus kami kebut shift 3x24 jam bekerja dan tidak berhenti," kata Agus saat ditemui usai konferensi pers di Medan, Sumatera Utara, Rabu.

Ia mengatakan kontrak pekerjaan pembangunan stadion tersebut akan berakhir pada Jumat (13/9). Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono baru-baru ini juga sudah memberikan instruksi langsung untuk mempercepat pembangunan.

Dia menjelaskan pembangunan Stadion Utama Sport Center Sumut di Deli Serdang, Sumatera Utara dibiayai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), sehingga pengerjaan seluruhnya dilakukan oleh tim dari pemerintah pusat.

Kendati demikian, Agus menegaskan, pemerintah daerah tetap mendukung pembangunan stadion, salah satunya dengan melibatkan bantuan tenaga dari TNI/Polri setempat untuk penataan kursi dan lanskap stadion, hingga penataan infrastruktur pendukung lainnya.

Selain itu, sambung dia, pihaknya juga tetap menganggarkan dana untuk biaya beberapa kebutuhan yang tidak dialokasikan dalam APBN, seperti pembenahan dan sebagainya.

"Ini nanti kami yang akan ikut membantu merapikan segala macamnya. Itu kami akan lakukan," tutur dia.

PON Aceh-Sumut 2024 diselenggarakan pada 8-20 September, namun sejumlah pertandingan sudah digelar sejak akhir Agustus. Sebanyak 65 cabang olahraga akan dipertandingkan dalam perhelatan di dua wilayah tersebut, yang diisi mulai dari cabang olahraga tradisional hingga modern.

Pembukaan PON XXI 2024 telah berlangsung pada Senin (9/9) di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Sementara itu, acara penutupan akan dilaksanakan pada Jumat (20/9) di Stadion Utama Sport Center Sumut.

Adapun PON Aceh-Sumut 2024 menjadi edisi terbesar dalam sejarah karena melibatkan hampir 13.000 atlet dan 6.000 lebih ofisial. Selain itu, PON kali ini juga menjadi yang pertama dilaksanakan di dua provinsi sebagai tuan rumah.

Baca juga: Stadion Teladan bakal jadi lokasi penutupan PON 2024

Baca juga: Mereka yang menjadi simbol penyala api semangat PON XXI

Baca juga: Makna mendalam di balik antusiasme warga Aceh saksikan pembukaan PON