Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) optimistis inovasi teknologi bidang mitigasi bencana yang dikembangkan secara lokal di Indonesia akan naik kelas merambah pasar internasional melalui pameran Asia Disaster Management and Civil Protection Expo and Conference (ADEXCO) 2024.
"Pameran tersebut menciptakan peluang yang besar untuk membangun kerja sama baru dan menciptakan teknologi lokal kita yang kuat hingga mampu dipasarkan ke dunia," kata Kepala BNPB Suharyanto seusai pembukaan pameran ADEXCO 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Rabu.
Menurut dia, sejumlah produk inovasi teknologi bidang mitigasi bencana unggulan yang dikembangkan oleh anak bangsa turut diikutsertakan dalam pameran bertaraf internasional tersebut.
Adapun produk yang dimaksud seperti perangkat sensor pemantau tinggi muka air, alat deteksi longsor, hingga inovasi rumah tahan gempa yang dikembangkan oleh perekayasa dan peneliti Indonesia.
Melalui pusat kajian teknologi dan inovasi, menurut dia, produk-produk tersebut sebelumnya telah dimanfaatkan untuk mendeteksi gejala alam hidro-meteorologi dan seismotektonik di dalam negeri.
ADEXCO sendiri diikuti oleh 126 perusahaan dari 14 negara, di antaranya Jerman dan Cina. Mereka berpartisipasi memperkenalkan ragam inovasi teknologi bidang mitigasi bencana unggulan masing-masing.
“Dalam hal ini juga terjadi diskusi antarahli dari lintas negara yang memungkinkan ada transfer ilmu dan teknologi yang baik untuk kemajuan dalam negeri,” kata dia.
Kepala BNPB menilai pertukaran ilmu pengetahuan dan pengembangan teknologi adalah bagian utama dalam upaya mengurangi risiko bencana, dan adaptasi perubahan iklim sehingga butuh untuk terus dorong kemajuannya.
ADEXCO 2024 merupakan pameran internasional yang menghubungkan antara perusahaan, instansi pemerintah, dan para ahli di industri untuk menjadi tempat bertukar ide, keahlian, dan informasi produk terkait manajemen bencana.
Pameran ADEXCO 2024 atau sesi ketiga itu berlangsung 11 - 14 September 2024 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta. Selain pameran dalam ajang tersebut juga diselenggarakan pembicaraan tingkat tinggi dari delegasi negara ASEAN terkait program adaptasi perubahan iklim dan refleksi 20 tahun bencana tsunami Samudera Hindia.
Baca juga: Kemenperin berkomitmen dukung pencegahan bencana dengan produk lokal
Baca juga: BNPB gelar apel nasional siaga bencana gempa megathrust
Pewarta: M. Riezko Bima Elko Prasetyo
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024