Penerbangan di Mamuju naik 14,71 persen

Demikian pula jika di bandingkan dengan perkembangan pada Maret tahun sebelumnya juga terjadi peningkatan sebesar 5,41 persen, yang mencapai 37 penerbangan,"

Mamuju (ANTARA News) - Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan perkembangan jumlah pesawat yang berangkat di Mamuju, Sulawesi Barat, Maret 2014 sebanyak 39 penerbangan atau naik 14,71 persen jika dibandingkan Februari 2014 sebanyak 34 penerbangan.

"Demikian pula jika di bandingkan dengan perkembangan pada Maret tahun sebelumnya juga terjadi peningkatan sebesar 5,41 persen, yang mencapai 37 penerbangan," kata Kepala BPS Sulbar, Setianto di Mamuju, Sabtu.

Menurutnya, jumlah penumpang angkutan udara yang berangkat melalui bandara Tampapadang Mamuju, selama Maret 2014 sebesar 1.942 orang. Jika dibandingkan dengan keadaan Februari 2014 yang mencapai 1.655 orang, maka ini berarti mengalami peningkatan sekitar 17,34 persen.

"Berbeda jika dibandingkan dengan kondisi Maret tahun sebelumnya yang mencapai 2.104 orang, maka hal ini terjadi penurunan sebesar 7,70 persen," ungkapnya.

Setianto menguraikan, jumlah barang yang dibongkar melalui bandara Tampa Padang Mamuju, selama Maret 2014 adalah sebesar 8.283 kg, yang berarti mengalami peningkatan sekitar 28,96 persen bila dibandingkan dengan keadaan Februari 2014 yang tercatat sebesar 6.423 kg.

"Hal ini ada perbedaan jika dibandingkan dengan kondisi Maret tahun sebelumnya sebesar 12.102 kg, atau turun sekitar 31,56 persen," tuturnya.

Sementara kondisi jumlah pelayaran yang beroperasi di Sulbar selama periode Maret 2014, tercatat sebanyak 178 unit atau mengalami peningkatan sekitar 11,95 persen bila dibandingkan dengan keadaan Februari 2014 yang mencapai 159 unit.

"Apabila dibandingkan dengan kondisi Maret tahun sebelumnya yang mencapai 230 unit, maka hal itu mengalami penurunan sebesar 22,61 persen,"ungkap Setianto.

Jumlah penumpang angkutan laut yang berangkat melalui Sulbar selama Maret 2014 sekitar 2.467 orang dan apabila dibandingkan kondisi pada Februari 2014 yang mencapai 2.450 orang, maka hal ini terjadi peningkatan sekitar 0,69 persen.

Tetapi bila dibandingkan dengan kondisi Maret tahun sebelumnya yang mencapai 2.165 orang, maka kondisi ini mengalami peningkatan sebesar 13,95 persen.

(KR-ACO/A034)