Jakarta (ANTARA) - Jerman mengabaikan absennya petenis nomor dua dunia Alexander Zverev untuk mengalahkan Slowakia di laga pembuka babak penyisihan grup Piala Davis, Selasa (10/9) waktu setempat atau Rabu WIB, saat Kanada mengalahkan Argentina.
Meskipun empat pemain terbaik mereka absen, termasuk Zverev, Jerman mendominasi pertandingan Grup C mereka dengan skor 3-0 di Zhuhai, China. Grup tersebut juga mencakup Amerika Serikat dan Cile.
Sementara itu, Kanada, juara 2022, menang mudah atas Argentina dengan skor 2-1 dalam laga Grup D di Manchester, Inggris.
Maximilian Marterer dari Jerman memenangi poin pertama dengan skor 6-4, 7-5 melawan Lukas Klein, sementara Yannick Hanfmann mengalahkan Jozef Kovalik dengan skor 3-6, 6-3, 7-6 (7/3).
Kevin Krawietz dan Tim Puetz berpasangan di nomor ganda untuk mengalahkan Klein dan Igor Zelenay dengan skor 7-5, 6-3, sekaligus mengakhiri pertandingan.
Amerika Serikat, juara 32 kali, akan memulai pertandingan melawan Cile pada hari Rabu, diikuti oleh Slowakia pada hari Jumat dan Jerman pada Sabtu (14/9).
"Kami memiliki beberapa hari libur sehingga kami dapat memulihkan diri dan melakukan yang terbaik untuk memenangkan pertandingan berikutnya dan masih memiliki kesempatan untuk melaju ke final," kata Kovalik dari Slovakia, seperti disiarkan AFP, Rabu.
Baca juga: Zverev bersiap hadapi pertandingan ulang lawan Fritz di US Open
Di Manchester, Denis Shapovalov dari Kanada berjuang keras melewati Francisco Cerundolo 7-5, 6-3 di Grup D sebelum Felix Auger-Aliassime dengan mudah melewati Sebastian Baez 6-3, 6-3.
Maximo Gonzalez dan Andres Molteni berpasangan di nomor ganda untuk mengalahkan Shapovalov dan Vasek Pospisil 2-6, 6-3, 6-2.
Kanada selanjutnya akan melawan Finlandia pada Kamis (12/9) sebelum menghadapi tuan rumah Inggris pada Minggu (15/9).
"Saya merasa hebat," kata Shapovalov.
"Terakhir kali saya bermain di Piala Davis, kami memenangi kompetisi tersebut, jadi senang rasanya bisa kembali dan bermain di level yang tinggi. Saya ingin terus berkembang sekarang."
Sang juara Italia akan memulai upaya mempertahankan gelar mereka, Rabu, di Bologna melawan Brasil, tetapi tanpa pemain nomor satu dunia Jannik Sinner, juara US Open pada akhir pekan lalu.
Italia berada di Grup A yang sama dengan Belgia, yang bangkit dari ketertinggalan 1-0 untuk mengalahkan Belanda 2-1.
Di Grup B, Prancis, yang telah 10 kali menang, kalah 2-1 dari Australia.
Bermain di Valencia, Australia memimpin setelah Thanasi Kokkinakis mengalahkan Arthur Fils 7-6(7/4), 7-6(7/3).
Ugo Humbert menyamakan kedudukan untuk Prancis, pemain nomor satu Prancis itu mengalahkan Alexei Popyrin 6-3, 6-2.
Tim Australia menang saat Matthew Ebden dan Max Purcell mengalahkan Edouard Roger-Vasselin dan Pierre-Hugues Herbert 7-5, 5-7, 6-3.
Tim Carlos Alcaraz, Spanyol, juga berada di Grup B.
Dua negara teratas di masing-masing dari empat grup dalam kompetisi sistem gugur akan lolos ke final yang diikuti delapan tim di Malaga, Spanyol, pada 19-24 November.
Baca juga: Sinner raih gelar US Open untuk kemenangan Grand Slam kedua
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024