Bantul (ANTARA News) - Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah mencairkan tunjangan sertifikasi kepada ribuan guru pegawai negeri sipil setempat untuk triwulan pertama 2014.
"Tunjangan sertifikasi guru reguler triwulan pertama sudah dicairkan pada April, dan anggarannya sudah diplotkan sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK)," kata Kepala Bidang Perbendaharaan, Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Bantul Dian Mutiara, Jumat.
Menurut dia, sesuai PMK tunjangan sertifikasi dicairkan untuk 3.086 guru di Dinas Pendidikan Dasar (Dikdas) Bantul sebesar Rp33,2 miliar, kemudian sebanyak 1.801 guru dari Dinas Pendidikan Menengah dan Nonformal (Dikmenof) sebesar Rp18,4 miliar.
Selain tunjangan sertifikasi reguler, kata dia pada saat yang sama pihaknya juga telah mencairkan kekurangan tunjangan sertifikasi baik untuk guru dari Dikdas maupun dari Dikmenof yang belum dibayarkan sejak 2011 hingga 2013.
"Tunjangan sertifikasi yang dicairkan ada dua macam, yakni tunjangan murni dan carry over (kekurangan tunjangan sertifikasi profesi). Untuk carry over di Dikdas sudah cair sebesar Rp10,5 miliar untuk 3.068 guru," katanya.
Pencairan kekurangan tunjangan sertifikasi guru dari Dikmenof, kata dia dikelurkan anggaran sebesar Rp3,5 miliar untuk sebanyak 1.145 guru hingga saat ini masih dalam proses di Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Ditanya terkait pencairan kekurangan tunjangan sertifikasi baru direalisasikan tahun ini, kata dia karena pihaknya harus menunggu informasi dari dinas yang menangani guru PNS tersebut terkait kelengkapan persayaratan dalam menerima tunjangan profesi itu.
"Intinya terkait dengan pencairan tunjangan sertifikasi tergantung dari Surat Keputusan (SK) di Dirjen Pendidikan di sana (Kementerian), bahwa kami (DPPKAD) hanya sebagai kasir, dan ketika persyaratan sudah oke baru bisa cair," kata Dian.
Sementara itu, kata dia total anggaran yang dibutuhkan untuk membiayai tunjangan sertifikasi guru baik di Dikdas maupun Dikmenof sepanjang 2014 ini mencapai sebesar Rp266 miliar.
Anggaran itu, kata dia lebih besar dibanding dengan anggaran sertifikasi guru 2013 yang sebesar Rp160 miliar, kenaikan ini dikarenakan adanya pembayaran carry over dan bertambahnya by name guru penerima tunjangan sertifikasi.
(KR-HRI/N002)
Pewarta: Heri Sidik
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
Berawal dari keinginan kuat untuk mengikuti test tertulis CPNS yang dilaksanakan oleh PEMDA Berau dimana saya tinggal, saya pun ikut berpartisipasi mengkutinya. Namun sebenarnya bukan sekedar hanya berpartisipasi tapi terlebih saya memang berkeinginan untuk menjadi seorang PNS. Waktu pun terus berjalan, karena tertanggal 5 Desember 2013 yang lalu saya pun mengikuti Test CPNS yang diselenggarakan oleh PEMDA Berau dengan harapan yang maksimal yaitu menjadi seorang PNS. Kini tanggal 18 Desember 2013, pengumuman test kelulusan tertulis itu diumumkan. Dengan sedikit rasa was-was dan bercampur tidak karuan menyelimuti pikiranku. Rasa pesimisku memang timbul, karena pengumuman yang di informasikan adalah tertanggal 11 Desember 2013 namun di undur tanggal 18 Desember 2013. Dengan mengucapkan BISMILLAH, aku pun masuk ke halaman kantor BKD untuk melihat hasil pengumuman test tertulis CPNS. Dan Syukur Alhamdulillah saya pun LULUS diurutan ke 3 dari 1 formasi yang aku ikuti di Kabupaten Berau Kalimantan Timur. Dan berikut peringkat screen shoot yang saya jepret menggunakan Ponsel kesayangku.
Puji Syukur tak henti-hentinya aku panjatkan ke Hadirat Allah SWT, atas rezeki yang diberikan kepadaku. Semua hasil ini saya ucapkan terimakasih kepada :
1. ALLAH SWT; karena KepadaNya kita mengemis dan memohon.
2. Suami dan Anak [DikMa]; Dukungan Do’anya sangat berharga dalam pencapaian saat ini.
3. Orang Tua, Saudara-saudaraku; Tetap mensupport aku selama 3 bulan terakhir ini, terimakasih Mama, terima kasih Kakak Perempuan ku, terima kasih Kakak Laki-laki ku tak terlepas juga buat teman-temanku terimakasih semuanya.
4. Terimakasih untuk khususnya Bpk.IR.AGUS SUTIADI M.SI beliau selaku petinggi BKN PUSAT,dan dialah membantu kelulusan saya selama ini,alhamdulillah SK saya tahun ini bisa keluar.anda ingin LULUS seperti saya silahkan anda hubungi nomor bpk IR.AGUS SUTIADI M.SI,0852-3687-2555.