Jakarta (ANTARA) - Otot merupakan jaringan tubuh yang memiliki kemampuan untuk berkontraksi dan menghasilkan gerakan. Otot memainkan peran penting dalam hampir semua aktivitas tubuh, mulai dari pergerakan hingga pemeliharaan postur dan fungsi organ vital.

Terdapat lebih dari 600 otot yang tersebar di seluruh tubuh, yang tidak hanya berperan dalam aktivitas sehari-hari, tetapi juga dalam proses internal seperti pernapasan dan sirkulasi darah hingga dengan sistem pencernaan.

Dengan memahami pengertian otot, fungsi utamanya, dan berbagai jenisnya, seperti otot rangka, otot jantung, dan otot polos salah satu kunci untuk menjaga kesehatan dan keseimbangan tubuh.

Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan otot, penting bagi Anda untuk memahami definisi otot, berbagai jenisnya, dan peranannya dalam tubuh manusia. Simak penjelasannya sebagai berikut, melansir dari berbagai situs resmi kesehatan.


Pengertian otot

Otot adalah jaringan tubuh yang mampu berkontraksi dan menghasilkan gerakan. Jaringan ini terdiri dari sel-sel otot yang disebut serat otot, yang dapat berkontraksi dan relaksasi untuk memungkinkan pergerakan bagian tubuh atau organ.

Otot memainkan peran krusial dalam berbagai gerakan manusia, sehingga bisa dianggap sebagai salah satu organ tubuh yang berfungsi sebagai alat gerak yang aktif. Selain bergerak, otot berperan dalam mempertahankan postur, dan mendukung proses-proses internal seperti pencernaan dan sirkulasi darah.

Ada tiga jenis utama otot, yakni otot rangka, otot jantung, dan otot polos, masing-masing dengan struktur dan fungsi yang berbeda.


Jenis – jenis otot

1. Otot rangka (skeletal muscle)


Otot ini melekat pada tulang dan bertanggung jawab atas gerakan yang disengaja. Otot rangka memiliki kaitan erat dengan sistem musculoskeletal. Fungsi otot rangka adalah berkontraksi untuk menggerakkan bagian-bagian tubuh serta melindungi organ dalam, seperti area perut yang membantu menopang berat dari organ-organ di dalamnya .

Otot rangka tidak hanya berperan dalam menghasilkan gerakan, tetapi juga dalam menghentikannya. Selain itu, otot rangka juga membantu mencegah pergerakan berlebihan pada tulang dan sendi.

2. Otot jantung (heart muscle)

Terletak di dinding jantung, otot jantung bertanggung jawab untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Otot ini memiliki struktur yang mirip dengan otot rangka tetapi berfungsi secara otomatis tanpa kontrol sadar.

Fungsi otot jantung adalah memompa darah keluar dari jantung dan mengembalikannya setelah darah tersebut beredar ke seluruh tubuh.

3. Otot polos (smooth muscle)

Otot ini ditemukan di dinding organ internal seperti lambung dan usus. Otot polos berfungsi secara otomatis untuk mengontrol pergerakan organ-organ dalam seperti saluran pencernaan, pembuluh darah, saluran pernapasan, saluran, kandung kemih, sampai rahim.

Otot polos bekerja di bawah kendali sistem saraf otonom, sehingga gerakannya tidak memerlukan perintah sadar dari otak.

Fungsi otot

Setiap jenis otot dalam sistem otot manusia memiliki fungsi yang berbeda-beda. Berikut fungsi dari otot, diantaranya:

1. Melakukan pergerakan tubuh

Pada
 jenis Otot rangka bekerja dengan tulang untuk memungkinkan gerakan tubuh, seperti berjalan, berlari, dan mengangkat benda.

2. Pemeliharaan postur

Otot
 membantu menjaga postur tubuh agar tetap tegak dan stabil.

3. Berfungsi untuk organ

Jenis
 otot polos, seperti yang ditemukan di dinding organ-organ internal, membantu dalam proses seperti pencernaan dan sirkulasi darah.

4. Menjaga keseimbangan

Dalam
 jenis otot rangka membantu melindungi tulang belakang dan membantu Anda menjaga keseimbangan.

5. Mendukung peredaran darah manusia

P
ada otot jantung dan otot polos, berfungsi untuk membantu jantung berdetak dan memastikan aliran darah tersebar ke seluruh tubuh.



Baca juga: Pentingnya asupan protein untuk penuaan yang sehat

Baca juga: Penurunan fungsi organ yang umum terjadi pada lansia

Baca juga: Duduk terlalu lama dapat melemahkan otot bokong

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024