Jakarta (ANTARA) - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan bahwa seorang WNI di Albania, Indah Lilis Sartika Saragih, menjadi korban pembunuhan di Tirana, ibu kota negara tersebut.
"Almarhum dilaporkan meninggal karena dibunuh oleh suaminya, warga negara Amerika Serikat. Suaminya kemudian bunuh diri," demikian menurut Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemlu RI Judha Nugraha dalam pesan singkat yang diterima di Jakarta, Selasa pagi.
Menurut Judha, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Sofia di Bulgaria, yang juga menaungi Albania, menerima informasi meninggalnya Indah dari otoritas setempat pada 20 Agustus 2024.
Untuk itu, ia menyatakan bahwa Kemlu dan KBRI Sofia terus berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk menangani kasus itu.
Koordinasi yang dilakukan KBRI adalah dalam rangka penyelidikan kasus pembunuhan dan untuk penanganan jenazah, ucap dia.
KBRI Sofia juga telah berkomunikasi dengan keluarga almarhum di Medan, Sumatera Utara, terkait proses pemulangan jenazah.
"Namun, jenazah belum dapat dipulangkan karena masih dalam proses penyelidikan kepolisian Albania," ucap Judha.
Baca juga: Pelindungan WNI perlu kerja sama holistik di dalam dan luar negeri
Baca juga: Kemlu RI siap evakuasi WNI dari Lebanon menyusul eskalasi ketegangan
Baca juga: Soal geng di Jepang: Kemlu imbau WNI patuhi norma setempat
Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2024