London (ANTARA News) - Mahasiswa Indonesia keluar sebagai juara umum dalam Festival Kebudayaan Les Roches dalam acara malam budaya internasional yang digelar kampus Sekolah Manajemen Hotel Internasional Les Roches/ International School of Hotel Management, Les Roches, Swiss.
Mahasiswa Indonesia yang tengah menimbah ilmu di perguruan tersebut berhasil menyabet juara satu Penampilan Kebudayaan (First Place Performance), juara satu Dekorasi (First Place Decoration), dan juara satu Stand Makanan (First Place Food Stand), demikian Sekretaris Pertama KBRI Bern, Oktavia Maludin kepada Antara London, Kamis.
Dikatakannya dihadapan 500 undangan, mahasiswa Indonesia membawakan Tari Saman, Yamko Rambe Yamko dan Tari Piring yang berhasil memukau undangan. Ketiga tarian tersebut menjadi juara umum berdasarkan pilihan penonton.
Persembahan tari yang energik dengan balutan busana tradisional Indonesia menambah decak kagum para penonton, ujarnya.
Mahasiswi Les Roschesn Shindi Hadinata, mengatakan tidak sia-sia, para mahasiswa berlatih intensif selama empat bulan untuk dapat membawakan ketiga tarian tersebut.
Dekorasi hand made, yang dibuat dari bahan-bahan seperti kertas, kayu, serta tambahan barang-barang dekorasi khas Indonesia yang dipinjam dari KBRI Bern memadati stand Indonesia, yang juga memenangkan juara pertama kategori Decoration.
Menurut Oktavia Maludin, yang cukup mengejutkan, makanan ala mahasiswa yang disuguhkan pada festival tersebut, seperti ayam kecap, bakwan, dan terong balado, juga memenangkan juara pertama kategori food stand, demikian Julian, salah seorang tim dapur Indonesia.
Cita rasa kuliner dan seni budaya Indonesia memang semakin banyak mendapat penghargaan internasional. Tidak hanya oleh masyarakat Swiss tetapi juga oleh tim juri, yang terdiri dari warga asal Rusia.
Malam budaya yang diselenggarakan di aula gedung Le Regent, Crans Montana, dihadiri seluruh mahasiswa, dosen sekolah perhotelan Les Roches serta kalangan diplomatik. (ZG)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014