"Kita siagakan personel di dua kantor itu untuk menjaga keamanan pada kegiatan aksi demo tadi,"
Sorong (ANTARA) - Sebanyak 400 personel Satgas Operasi Mantap Praja Mansinam 2024 Polda Papua Barat diturunkan untuk memperkuat pengamanan di Kantor KPU dan Majelis Rakyat Provinsi (MRP) Papua Barat Daya terhadap aksi demo damai massa pendukung bakal calon gubernur dan wakil gubernur Alfaris Umlati-Petrus Kasihiw (Afu-Piet).
 
Kasatgas Humas Satgas Operasi Mantap Praja Mansinam 2024, Kombes Pol. Ongky Isqunawan, di Sorong, Senin, menjelaskan bahwa dari 400 personel tersebut sebanyak 200 personel ditugaskan untuk mengamankan Kantor KPU dan 200 personel lainnya bersiaga di Kantor MRP Papua Barat Daya.
 
"Kita siagakan personel di dua kantor itu untuk menjaga keamanan pada kegiatan aksi demo tadi," jelas dia.
 
Massa pendukung pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Afu-Piet melakukan aksi demo damai di Kantor KPU Papua Barat Daya pada 9 September 2024 buntut dari MRP tidak mengakomodasi Afu sebagai orang asli Papua berdasarkan hasil verifikasi faktual yang telah dilakukan lembaga kultural itu.
 
Utusan dari aksi demo damai itu berhasil menemui Ketua KPU Papua Barat Daya Andarias Kambu bersama komisioner lainnya dan menyerahkan dokumen aspirasi untuk kemudian menjadi bahan rujukan dalam mengambil keputusan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada 22 September 2024.
 
"Dengan disaksikan oleh seluruh kita yang hadir, dokumen ini saya terima secara resmi di kantor KPU ada 9 September 2024 dan kami KPU akan melakukan kajian sesuai dengan prosedur, ketentuan dan mekanisme yang berlaku sehingga dapat memutuskan dan menetapkan itu pada tanggal 22 September 2024," ucap Ketua KPU Andarias Kambu saat menerima aspirasi massa pendukung di Kantor KPU Papua Barat Daya.

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024