Banda Aceh (ANTARA) - Sejumlah 19 atlet memastikan tempat pada babak final di 10 nomor cabang olahraga muaythai Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 yang digelar di Bale Meuseuraya Aceh (BMA) Kota Banda Aceh Minggu malam.

Dari nomor U23 kelas 43 Kg Putri ada Alfiyatus Soleha dari Jawa Timur yang akan berhadapan di partai puncak dengan Syakira Intan dari Jawa Barat.

Alfiyatus mengalahkan Deani Noer Lubay dari DKI Jakarta dan Syakira mengalahkan Ega Oktaviani dari Sumatera Utara di partai semifinal.

Kemudian nomor U23 kelas 43 Kg Putra wakil Sulawesi Utara Ezekiel akan menantang Muhammad Syarifuddin dari Banten di partai Final.

Ezekiel berhasil mengalahkan I Gede Arix Kusuma dari Nusa Tenggara Barat dan Muhammad Syarifuddin mengalahkan wakil Sumatera Barat Andika Mandalika.

Selanjutnya di nomor U23 kelas 45 kg Putri wakil Jawa Timur Nur Ramadhani akan menghadapi Fatimah Chaterina dari Gorontalo di partai final.

Nur Ramadhani mengalahkan Sesilia Olivian dari Sulut dan Fatimah mengalahkan wakil Jawa Barat Hawa.

Kemudian di nomor elite kelas 45 Kg Putra wakil Aceh Ridwansyah lolos ke partai final usai mengalahkan Maju Prima dari Sumatera Utara.
Atlet Muaythai Aceh Antonia Bui Ola (kanan) melepaskan pukulan ke arah atlet Muaythai Papua Tengah Karmen Anastasya pada babak perempat final kelas 60 kg putri PON XXI Aceh-Sumut 2024 di Gedung Balai Meuseuraya Aceh, Banda Aceh, Aceh, Minggu (8/9/2024). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aww. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)
Baca juga: Muaythai rampungkan pertandingan perempat final laga putri PON 2024

Ridwansyah akan menghadapi Ferri Irawan wakil dari Nusa Tenggara Barat setelah dirinya mengalahkan Muhammad Ridwan dari Banten.

Selanjutnya nomor elite kelas 48 Kg Putri dua atlet memastikan diri di partai puncak yakni Sarah Avilia dari Jawa Barat dan Ikke Nurhayati dari Jawa Timur.

Sarah Avilia lolos usai mengalahkan Ni Ketut Dela dari Bali dan Ikke Nirhayati mengalahkanSartika Putri dari Sumatera Utara.

Pada nomor elite 48 Kg Putra dua atlet lolos ke partai puncak yakni Muhammad Bayann dari Papua usai mengalahkan Delfan Dwi Satrio dari Jawa Barat.

Kemudian wakil Jawa Timur Galoh Bangkit lolos usai mengalahkan wakil Sulteng Hikmal.

Di nomor elite kelas 51 Kg Putri baru Triani Paskah dari Sumut yang memastikan satu tiket usai mengalahkan Nur Afni dari Sulsel.

Sementara pertandingan antara wakil Jawa Timur Stevannie menghadapi Mia Amalia dari Banten digelar Senin pagi.

Baca juga: Pelatih DKI Jakarta protes pengunduran jadwal semifinal muaythai

Selanjutnya: Pada nomor elite Pada nomor elite 51 Kg Putra ada Muhammad Redho dari Jawa Barat dan Gunawan dari NTB yang lolos ke partai puncak di nomor tersebut.

Muhammad Redho mengalahkan wakil Banten Sulaiman dan Gunawan mengalahkan Jeremia Edward dari Papua Tengah.

Selanjutnya di nomor elite 54 Kg Putra, dua atlet lolos ke partai final yakni Tommy Bagus dari Jawa Timur dan Rifandi Saputra dari Aceh.

Di babak semifinal Tommy mengalahkan Qori Muanmar dari Riau dan Rifandi menghentikan perlawanan Huwal Putra dari Papua Tengah.
Atlet muaythai Jawa Timur Tommy Bagus (kiri) bertanding dengan atlet Muaythai DKI Jakarta Danar Ilmawan (kanan) saat Kejurnas Babak Kualifikasi PON XXI Aceh-Sumut 2024 cabang olah raga Muaythai di GOR Pancasila, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (26/8/2023). ANTARA FOTO/Moch Asim/hp. (ANTARA FOTO/MOCH ASIM)
Selanjutnya di nomor elite kelas 57 Kg Putra, wakil Jawa Timur Muhammad Abdul Ghoni dan Hanok Demonsial Baimo dari Jawa Barat.

Hanok Demonsial Baimo lolos setelah mengalahkan Gino Rinaldi dari DKI Jakarta dan Muhammad Abdul Ghoni mengalahkan Wanda Ardiansyah dari Aceh.

Partai semifinal cabang olahraga asal Thailand ini digelar Minggu malam pukul 19.30 WIB hingga 00.00 WIB yang berhasil menuntaskan 19 pertandingan.

Laga semifinal muaythai PON Aceh Sumut akan dilanjutkan pada Senin pagi pukul 10.00 WIB dengan mempertandingkan 17 partai dari sembilan nomor.

Baca juga: TD: Pertandingan muaythai tetap berjalan di hari Pembukaan PON 2024
Baca juga: KONI Jatim: Pembinaan atlet muaythai lalui proses panjang hingga juara

Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024