Meski penguatan rupiah masih terbatas, namun masih ada potensi penguatan lebih lanjut...
Jakarta (ANTARA News) - Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi bergerak menguat sebesar 10 poin menjadi Rp11.577 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp11.587 per dolar AS.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Selasa mengatakan bahwa laju nilai tukar rupiah pagi ini bergerak menguat terhadap dolar AS menyusul peringkat Indonesia yang masih di posisi BB+ (double B plus) dengan outlook stabil dari lembaga pemeringkat Standard & Poors (S&P) akan menjadi sentimen positif ke depan.
"Peringkat itu diharapkan dapat mendorong kembali investor asing masuk ke dalam negeri untuk menempatkan investasinya," katanya.
Ia menambahkan bahwa ekspektasi positif data ekonomi Indonesia yang sedianya akan dirilis awal Mei mendatang diharapkan masih sesuai estimasi kalangan pelaku pasar.
"Meski penguatan rupiah masih terbatas, namun masih ada potensi penguatan lebih lanjut seiring dengan stabilnya ekonomi domestik," kata dia.
Ia memperkirakan bahwa laju inflasi tetap terjaga, dan neraca perdagangan Indonesia masih mengalami tren surplus.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014