Juve berada di ambang gelar juara Liga Italia

Kami perlu menyelesaikan pekerjaan pada pertandingan kami selanjutnya

Milan (ANTARA News) - Juventus bangkit dari ketinggalan untuk menang 3-1 di markas Sassuolo dan semakin dekat untuk meraih gelar Liga Italia pada Senin malam.

Simone Zaza membawa Sassuolo memimpin, namun tim tamu mampu bangkit dan gol bunuh diri dari Alessandro Longhi membuat kedudukan menjadi imbang, sebelum Claudio Marchisio dan Fernando Llorente memastikan kemenangan Juve, sekaligus membuat mereka unggul delapan angka atas tim peringkat kedua AS Roma dengan tiga pertandingan tersisa.

Kemenangan saat menjamu Atalanta pada Senin mendatang akan mengunci gelar ketiga beruntun bagi klub Turin itu, meski hal itu juga dapat terjadi lebih awal seandainya Roma gagal menang di kandang Catania pada Minggu.

Bagaimanapun, pelatih Antonio Conte menolak untuk merasa puas setelah pertandingan, dengan berkata kepada Sky Sports Italia, "Tidak, tidak, para pesaing kami masih memiliki peluang. Kami perlu menyelesaikan pekerjaan pada pertandingan kami selanjutnya."

Ia menambahkan, "Saya mendengar orang-orang berkata di mana-mana bahwa Roma memiliki musim yang fantastis, namun kami unggul delapan angka, maka saya tidak memiliki kata sifat untuk menjelaskan kami. Mengenai hal itu, Anda (para pewarta), lebih baik dari pada kami," katanya seperti dikutip AFP.

Di bawah guyuran hujan di Reggio Emilio, malam ini diawali dengan buruk oleh pasukan Conte, di mana mereka kemasukan pada menit kesembilan.

Zaza, yang hak kepemilikannya dimiliki bersama Juventus, menaklukkan kiper Gianlugi Buffon di tiang dekat melalui tembakan dari sudut sempit untuk membawa Sassuolo yang terancam degradasi memimpin.

Sassuolo, yang bermain di divisi teratas untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka, secara mengejutkan mampu mengalahkan AC Milan dengan skor 4-3 di kandang sendiri pada Januari, namun kali ini kejutan tersebut tidak terulang.

Tendangan voli Tevez melebar setelah ia mendapat umpan dari Giorgio Chiellini, sebelum gol yang menyamakan kedudukan tercipta pada menit ke-35.

Kali ini Marchisio memberi operan kepada Tevez, dan penyerang Argentina itu dua kali menyentuh bola sebelum melepaskannya dari jarak 19 meter, dan bola berubah arah karena mengenai Alessandro Longhi dalam perjalanannya menuju gawang Sassuolo.

Arah bola sebenarnya sudah pasti, namun Liga Italia memutuskan gol itu dibukukan oleh Longhi, sehingga Tevez belum mampu mencetak gol ke-19nya musim ini.

Zaza berpeluang memperbaiki keunggulan tim tuan rumah sebelum turun minum, namun kali ini upayanya dari sudut sempit dapat digagalkan Buffon.

Dan kelas Juve terlihat pada babak kedua, ketika Andrea Pirlo mengirim bola yang dikonversi oleh Marchisio pada menit ke-56 untuk membawa sang pemuncak klasemen berbalik unggul.

Upaya Tevez kemudian mengenai mistar gawang, namun tim Putih-Hitam memastikan kemenangan mereka pada 15 menit terakhir berkat sentuhan berkelas Llorente.

Paul Pogba menyodorkan bola kepada Stephan Lichsteiner, dan umpan silang mendatarnya dari sisi kanan dengan brilian disepak dengan tumit dari jarak lima meter oleh penyerang Spanyol Llorente, meski ia mendapat pengawalan Luca Antei.

Jika persaingan gelar juara ditentukan akhir pekan mendatang, maka tidak akan ada penentuan apa-apa saat Roma bertemu Juve di ibukota pada 9 Mei.

Saat itu, Juventus dapat mempersiapkan diri untuk final Liga Europa di stadion mereka sendiri pada 14 Mei, meski mereka harus membalikkan kekalahan 1-2 di pertandingan pertama saat mereka menjamu Benfica di semifinal di Turin pada Kamis.

(H-RF)