Jakarta (ANTARA) -
Beberapa peristiwa humaniora terjadi di tanah air di sepanjang Jumat (6/9). Di antaranya, Paus Fransiskus tinggalkan Tanah Air melalui Bandara Soetta hingga Jokowi luncurkan RS terbesar di Makassar, cegah berobat ke luar negeri.
 
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.
 
Paus Fransiskus tinggalkan tanah air melalui Bandara Soetta
 
Pemimpin umat Katolik dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus pagi ini akan meninggalkan Indonesia untuk menuju ke Papua Nugini setelah menjalani agenda apostolik di Jakarta sejak Selasa (3/9) hingga Jumat.
 
Paus Fransiskus tiba di Terminal VVIP Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta) bersama iring-iringan rombongannya sekitar pukul 10.01 WIB dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan TNI/Polri.
 
Kepala Negara Vatikan itu dalam perjalanan ke Bandara Soetta menaiki kendaraan roda empat jenis Toyota Kijang Innova Zenix yang disiapkan secara khusus oleh pihak Pemerintah Indonesia.
 
Selengkapnya baca di sini
 

 
 
Menag ungkap pesan Paus Fransiskus sebelum meninggalkan Tanah Air
 
Kunjungan apostolik di Indonesia yang dilakukan Pimpinan Umat Katolik se-Dunia Paus Fransiskus dinilai memperkuat kerukunan dari keragaman beragama.
 
Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas di Tangerang, Banten, Jumat menyampaikan kunjungan Paus Fransiskus ke Tanah air telah mencerminkan keinginannya untuk memperkuat hubungan dan perdamaian antar-umat beragama.
 
"Bahwa keragaman di Indonesia ini adalah kekuatan dan harus dipelihara menjadi blessing saat pertemuan dengan saya. Dan saya mengikuti dari rangkaian awal, ini merupakan anugerah bagi Indonesia atas perbedaan yang dimiliki," ucap Menag Yaqut usai mengantarkan kepulangan Paus Fransiskus di Bandara Soetta, Tangerang, Jumat.
 
Selengkapnya baca di sini

 
 
Presiden Jokowi bicarakan perdamaian Palestina dengan Paus Fransiskus
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membicarakan tentang perdamaian di Gaza, Palestina, dengan Pemimpin umat Katolik dunia yang juga Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus.
 
"Kami kemarin dengan Sri Paus berbicara banyak mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perdamaian dunia, disinggung mengenai pentingnya two state solution bagi jalan keluar konflik yang ada di Gaza, Palestina," kata Presiden Jokowi usai meresmikan Flyover Djuanda di Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat.
 
Ia juga bercerita bahwa di Indonesia masalah orang tua atau anak anak muda yang mempunyai anak tiga sampai empat.
 
Selengkapnya baca di sini

 
 
Kemenko: Festival Harmoni Budaya Nusantara hidupkan budaya lokal IKN
 
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menyelenggarakan Puncak Festival Harmoni Budaya Nusantara (FHBN) tahun 2024 yang dipusatkan di Alun-Alun Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), untuk menghidupkan budaya lokal di sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN).
 
"Pembangunan IKN diharapkan tidak menghilangkan identitas dan budaya lokal, namun tetap memperhatikan aspek ekologi, ekonomi, sosial, dan budaya," kata Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kemenko PMK Woro Srihastuti di Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat.
 
Ia menjelaskan FHBN tahun 2024 diselenggarakan di Kaltim untuk kedua kalinya setelah sebelumnya juga dipusatkan di Sepaku, Balikpapan, pada tahun 2023 sebagai wujud pengembangan identitas budaya di wilayah IKN dan kawasan penyangganya serta meningkatkan pemahaman keragaman kebudayaan Indonesia.
 
Selengkapnya baca di sini

 
 
Jokowi luncurkan RS terbesar di Makassar, cegah berobat ke luar negeri
 
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengemukakan komitmen pemerintah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di tanah air dengan meresmikan salah satu rumah sakit terbesar di Indonesia yang terletak di Makassar, Sulawesi Selatan.
 
Dalam pernyataannya pada peresmian Rumah Sakit (RS) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Makassar, Jumat, Presiden menekankan pentingnya investasi di sektor kesehatan guna menekan kerugian devisa negara akibat masyarakat Indonesia sering berobat ke luar negeri.
 
"Kita tidak mau lagi nanti masyarakat yang sakit, warga yang sakit, larinya ke Malaysia, larinya ke Singapura, larinya ke Amerika, larinya ke Jepang, cukup di Makassar," kata Presiden Jokowi diikuti dalam jaringan Sekretariat Presiden di Jakarta.

Selengkapnya baca di sini

Pewarta: Hana Dewi Kinarina Kaban
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024