“Semoga dengan beasiswa ini, dapat memotivasi anak-anak kita untuk belajar lebih giat dan berprestasi lebih tinggi guna menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas," kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Tarakan, Jumat.
Pemberian beasiswa kepada mahasiswa melalui Yayasan UPA dimulai pada tahun 2022, sebanyak 239 mahasiswa, tahun 2023, sebanyak 253 mahasiswa dan 2024, sebanyak 263 mahasiswa.
Baca juga: Gubernur Kaltara lepas 30 calon mahasiswa ke China
"Pada tahun akademik 2025/2026 sudah ada 176 orang yang mendaftar program beasiswa UPA Makassar," katanya.
Gubernur berharap dengan beasiswa ini dapat memotivasi mahasiswa untuk belajar lebih giat dan berprestasi lebih tinggi guna menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas di provinsi itu.
Zainal mengatakan Pemprov Kaltara memiliki komitmen yang tinggi dalam meningkatkan pembangunan SDM sesuai dengan visi Kaltara yang Berubah, Maju dan Sejahtera.
Di tengah keterbatasan APBD, Gubernur Kaltara tergolong pemimpin yang memperjuangkan keberlangsungan pendidikan. Dimulai dari beasiswa, pembangunan sarana pendidikan, hingga insentif guru yang dimaksimalkan.
Zainal mengaku bangga dan mengapresiasi mahasiswa yang ingin berjuang dan melanjutkan pendidikan ke luar daerah, karena ini adalah impian banyak orang, namun tidak semua orang bisa meraihnya.
“Anak-anakku sekalian sudah pasti mendapatkan ilmu baru di masing - masing jurusan yang diambil, saya dengar ada ambil jurusan akuntansi, bahasa asing dan sebagainya, dan harus serius, ditekuni dan lebih giat menempuh pendidikannya agar sepulang dari UPA, kalian adalah penerus generasi Kaltara tercinta ini,” katanya.
Sementara itu, Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltara Teguh Henri Sutanto mengatakan para mahasiswa yang mengikuti program beasiswa diharapkan dapat menjadi andalan SDM terbaik bagi Kaltara.
“Kita punya berbagai industri besar di Kaltara, kita inginkan SDM terbaik, maka manfaatkan kesempatan pendidikan gratis ini untuk meraih ilmu yang bermanfaat untuk diri dan daerah,” katanya.
Baca juga: 3.175 siswa kurang mampu Kaltara nominasi penerima beasiswa pip
Baca juga: Konsul RI Tawau: 17 anak pekerja migran lanjutkan sekolah ke Kaltara
Sementara itu, Rektor UPA Makassar Dr.Bastian Lubis, S.E., M.M., CFM menyebut Gubernur Kaltara memiliki kepedulian sangat tinggi pada dunia pendidikan.
UPA dipilih sebagai tujuan bagi para pelajar melanjutkan jenjang pendidikan tinggi, karena memiliki kapasitas cukup memadai dalam peningkatan SDM.
“Saya pastikan dan saya garansi para penerima beasiswa UPA sepulangnya dari pendidikan pasti jauh lebih baik. Dari segi pemikiran, intelektualitas, hingga penampilan, ini saya rasa penting, karena kita menargetkan SDM terbaik untuk Kaltara,” ujarnya.
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024
