Jakarta (ANTARA) - Pemimpin klasemen sementara musim ini Jorge Martin (Prima Pramac) menilai akan sulit baginya untuk mengulangi dominasi di Grand Prix San Marino tahun ini.

Pada edisi tahun lalu, Martin bisa dibilang mencatatkan akhir pekan yang sempurna di Sirkuit Misano dengan merebut pole dan meraih gelar juara pada balapan utama.

“Senang berada di sini di Misano setelah hasil tahun lalu, tetapi apa yang saya lakukan musim lalu tidak penting lagi. Sekarang yang penting adalah terus berkembang dan terus belajar karena sekarang levelnya meningkat pesat,” kata Martin, dikutip dari keterangan resmi MotoGP, Jumat.

“Mendominasi akan sulit, mencoba mengulangi apa yang kami lakukan musim lalu akan sangat sulit, tetapi saya akan berusaha sebaik mungkin,” ujarnya menambahkan.

Martin menilai ia sudah mengalami kemajuan selama paruh pertama musim ini, tapi ia tak menampik bahwa para pembalap lain di grid juga sama-sama saling mengembangkan diri untuk menjadi lebih kuat di setiap balapan.

“Saya merasa saya mengalami kemajuan, saya menjadi lebih baik dan lebih baik, tetapi begitu juga yang lain, jadi ini cukup sulit,” kata Martin.

Baca juga: Bagnaia akui masih derita rasa sakit akibat cedera di Aragon

“Saya merasa di sini, di Italia, akan menjadi akhir pekan yang sangat bagus bagi Pecco (Bagnaia) dan Enea (Bastianini) karena mereka banyak berlatih di sini, jadi ini trek yang bagus bagi mereka dan juga bagi kami,” ujarnya menambahkan.

Sementara itu, rangkaian Grand Prix San Marino akan dimulai pada Jumat untuk dua sesi latihan yang berlangsung masing-masing pada pukul 15.45 WIB dan 20.00 WIB.

Lebih lanjut, sesi latihan ketiga akan diadakan Sabtu (7/9) pada pukul 15.10 WIB, diikuti dengan sesi kualifikasi dan balapan Sprint, masing-masing pukul 15.50 WIB dan 20.00 WIB.

Balapan utama Grand Prix San Marino sendiri bakal bergulir pada Minggu (8/9) pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Marquez: Kemenangan di Aragon dorong kepercayaan diri di Misano
Baca juga: Oliveira bergabung dengan Prima Pramac untuk musim 2025-2026


Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024