Hangzhou (ANTARA) - Pihak berwenang di Provinsi Zhejiang, China timur, menerbitkan sebuah rencana implementasi untuk mendorong pengembangan industri robot humanoid di provinsi yang menjadi pusat kekuatan ekonomi di China tersebut.

Rencana implementasi itu, yang disusun untuk kerangka waktu 2024 hingga 2027 dan dirilis pada Rabu (4/9) di laman situs resmi Departemen Ekonomi dan Teknologi Informasi Zhejiang, menyatakan bahwa provinsi tersebut akan mendukung Hangzhou, ibu kota Provinsi Zhejiang, dalam membuat terobosan di bidang teknologi embodied intelligence, dalam hal sistem kecerdasan robot humanoid, termasuk "otak" dan "otak kecil" mereka.

Menurut rencana tersebut, yang diterbitkan oleh kantor kelompok terkemuka untuk pengembangan industri manufaktur berkualitas tinggi di Zhejiang, perusahaan-perusahaan model bahasa besar (large language model) akan didorong untuk mengembangkan model multimoda universal yang kompatibel dengan robot humanoid. Ini akan mempercepat pelatihan "otak" dan memperkuat kemampuan, seperti interaksi suara, pemikiran logis, dan perencanaan tugas.

Selain itu, perusahaan-perusahaan robot humanoid akan didorong untuk mengembangkan model khusus untuk kontrol gerak dan koordinasi keseimbangan guna meningkatkan kemampuan fungsi "otak kecil".

Berbagai upaya juga akan dilakukan untuk meningkatkan integrasi inovatif robot-robot dengan teknologi mutakhir, antara lain kecerdasan yang terinspirasi otak, dan mengoptimalkan pengembangan daya komputasi cerdas, serta tujuan lainnya.

Selain itu, Zhejiang juga akan mempercepat lompatan dari laboratorium ke pabrik, dan mengembangkan sebuah klaster perusahaan-perusahaan di sektor robot humanoid, papar rencana itu, demikian Xinhua.

Penerjemah: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024