Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan kawasan Asia Tenggara dapat menjadi pemimpin baru ekonomi hijau mengingat potensi energi baru terbarukan (EBT) dan sumber daya alam.

"Dari kendaraan listrik sampai ekosistem baterai didukung oleh energi hijau berasal dari tenaga surya sampai hidrogren, ASEAN memiliki potensial untuk menjadi pemimpin di industri ini dan koneksi adalah kunci," kata Ketua Umum KADIN Arsjad dalam pidato kunci di sesi International Sustainability Forum (ISF) 2024 di Jakarta, Kamis.

Untuk mencapai hal itu, dia mengatakan dibutuhkan konektivitas tidak hanya dalam hal energi tapi juga rantai pasokan untuk menjadi poros baru dalam pertumbuhan ekonomi hijau atau yang mengusung keberlanjutan.

Selain potensi industri, dia mengatakan bahwa kawasan Asia Tenggara dengan keanekaragaman hayatinya termasuk lahan gambut, hutan hujan dan ekosistem mangrove memiliki potensi yang luar biasa terkait upaya penyerapan karbon.

Baca juga: Jokowi: Hutan bakau RI serap karbon lebih baik dari hutan hujan tropis

Baca juga: Strategi kendalikan inflasi untuk ekonomi hijau menuju Sulut maju


"Aset yang unik itu memberikan kesempatan kepada ASEAN untuk melengkapi pertumbuhan ekonominya dengan pengelolaan lingkungan," ucapnya.

Pemanfaatan sumber daya alam melalui pembentukan pasar karbon berintegritas membutuhkan investasi yang signifikan tidak hanya dalam pendanaan tapi juga kompetensi bidang pekerjaan hijau, didukung oleh kebijakan dan koordinasi antara pemerintah dan swasta.

Dukungan tersebut diperlukan, kata Arsjad, karena tidak semua pihak swasta siap dengan konsekuensi dan persiapan langkah dekarbonisasi, termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).

"Karena itulah kami meluncurkan apa yang kami sebut sebagai ASEAN Net Zero Hub yang berperan sebagai platform untuk memfasilitasi berbagi pengalaman dan praktik terbaik di antara pemangku kepentingan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mencapai net zero," demikian Arsjad Rasjid.*

Baca juga: Kemenkop UKM-Kurokawa Jepang kembangkan kemitraan ekonomi hijau

Baca juga: Menaker sebut tren ketenagakerjaan bergerak ke produktivitas hijau


Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2024