PBB (ANTARA) - Fase pertama selama tiga hari dari putaran pertama vaksinasi polio telah menjangkau 187.000 anak di bawah usia 10 tahun di zona tengah Gaza, menurut badan kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (4/9).

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan kampanye tersebut kini dilanjutkan ke zona selatan Gaza selama tiga hari, yang dimulai pada Kamis (5/9), dan zona utara akan menyusul.

Lebih dari 640.000 anak ditargetkan untuk menerima dua dosis vaksin oral, dengan jarak waktu antara dosis pertama dan kedua adalah empat pekan.

OCHA mengatakan Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus melaporkan bahwa petugas kesehatan telah memvaksinasi 187.000 anak sejak Minggu (1/9).

Menurut Dana Anak-anak PBB (UNICEF), penghentian sementara dalam konflik di kawasan tersebut diperlukan untuk fase-fase kampanye antipolio yang masih harus dilakukan, "jika tidak, kita akan gagal melindungi anak-anak Gaza dan menimbulkan risiko bagi anak-anak lain."

Kampanye ini diluncurkan setelah seorang bayi berusia 10 bulan mengalami kelumpuhan parsial karena polio..

OCHA mengatakan 510 tim dikerahkan di seluruh Gaza tengah untuk upaya vaksinasi.

Sebanyak 40 mitra kesehatan terlibat dalam kampanye ini. Dari jumlah tersebut, 17 mitra bertugas mengoperasikan titik-titik layanan kesehatan untuk melaksanakan vaksinasi, sedangkan 23 mitra lainnya bertugas menyosialisasikan kampanye tersebut kepada masyarakat, demikian Xinhua.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024