Ke depan, tidak ada lagi 12 jamaah yang tinggal dalam satu kamar

Padang (ANTARA News) - Kementerian Agama menggelontorkan anggaran sebesar Rp35 miliar untuk merevitalisasi asrama haji di Tabing, Padang, agar setara dengan hotel bintang tiga.

"Kami ingin meningkatkan pelayanan kenyamanan bagi asrama haji di Padang, rencananya akan seperti hotel bintang tiga," ujar Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Anggito Abimanyu di Padang, Kamis.

Anggito menambahkan, setelah revitalisasi, asrama haji tersebut dapat digunakan untuk kegiatan bagi masyarakat umum, misalnya penyelenggaraan seminar dan workshop.

Direktur Pelayanan Dalam Negeri Kemenag Cepi Supriyatna mengatakan revitalisasi tersebut dilakukan untuk memaksimalkan fungsi asrama haji yang memiliki tiga nilai, yakni ibadah, sosial dan ekonomi.

"Ke depan, tidak ada lagi 12 jamaah yang tinggal dalam satu kamar. Tidak ada lagi tempat tidur bertingkat. Kami upayakan pelayanannya lebih baik," kata Cepi.

Revitalisasi dilakukan pada 2014 ini dengan menambah tiga lantai gedung asrama yang sudah ada, menambah gedung baru, memperbesar kamar jamaah dan menambah jumlah kamar kecil.

Dalam satu kamar penginapan, akan ditempati empat orang jamaah dengan dua tempat tidur berukuran sedang.

Cepi menambahkan, asrama haji yang setiap tahun menerima tujuh ribu jamaah tersebut, rencananya akan difungsikan sebagai pusat pendidikan Islam apabila asrama haji di Padang Pariaman sudah selesai dibangun.

Namun, ia mengatakan bahwa fungsi manasik dari asrama haji ini akan tetap sama, meskipun lokasi asramanya pindah ke Padang Pariaman.

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014