Jakarta (ANTARA) - Polri melalui tim Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri menggelar program Official Hospital Anti Bullying di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, sebagai edukasi antisipasi dan pencegahan perundungan (bullying).
 
"Melalui program Official Hospital Anti Bullying langsung ke siswa serta komponen sekolah dan pesantren, diharapkan kasus perundungan berkurang dan bisa menjadikan Indonesia dalam kondisi zero bullying," kata Wakil Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim, dilansir dari keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.
 
Erwin yang bertindak sebagai motivator dalam kegiatan tersebut, memperkuat pengetahuan komponen sekolah, mulai dari yayasan, guru, hingga santri, terkait perundungan agar mampu memitigasi dari awal, sehingga kasus perundungan dapat berkurang dan tidak terjadi lagi di masa depan.
 
Untuk membantu proses edukasi agar bisa diterima langsung oleh ribuan santri yang mengikuti kegiatan tersebut, Erwin dan timnya juga membuat pemaparan semenarik mungkin melalui permainan berhadiah.

Baca juga: KPPPA: Kemampuan 2P bagi santri upaya penting cegah perundungan

Baca juga: Bupati Banyuwangi ajak santri jadi duta anti-perundungan
 
Erwin mengatakan, kegiatan ini rencananya akan digelar di 56 Rumah Sakit Bhayangkara yang tersebar di seluruh Indonesia.
 
"Program antisipasi dan cegah bullying melalui Official Hospital ini akan kita lakukan di seluruh Rumah Sakit Bhayangkara di Indonesia," ujar dia.
 
Sementara itu, program ini mendapatkan respons positif dari komponen Pondok Pesantren Al-Hamid. Pengurus yayasan, pengasuh, guru, hingga santri mengaku senang bisa mendapatkan edukasi langsung terkait pencegahan perundungan dari tim RS Bhayangkara Tingkat 1 Pusdokkes Polri.
 
"Alhamdulillah, kita bisa mendapatkan pemahaman mengenai arti bullying yang sebenarnya, sehingga bisa mengantisipasi dan mencegah aksi bullying di sekolah kita," kata Indah, salah satu santriwati di Pondok Pesantren Al-Hamid.

Pewarta: Nadia Putri Rahmani
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024