Jakarta (ANTARA) - Spotify meluncurkan daylist secara global, menghadirkan daftar putar dipersonalisasi yang berubah sepanjang hari sesuai dengan kebiasaan pengguna platform dalam mendengarkan musik.

Menurut siaran TechCrunch pada Rabu, daftar putar musik yang diperkenalkan ke pasar pengguna berbahasa Inggris tahun lalu ini sekarang tersedia untuk pengguna layanan gratis maupun premium.

Selain itu, perusahaan mengumumkan penambahan dukungan 14 bahasa lagi, termasuk Arab, Katalan, Prancis (Kanada), Prancis (Prancis), Jerman, Indonesia, Italia, Jepang, Korea, Polandia, Portugis (Brasil), Spanyol (Spanyol), Spanyol (Meksiko), dan Turki.

Pengguna dapat mengakses daylist di aplikasi Spotify melalui bagian "Made for You". Fitur ini juga dapat diakses lewat situs web.

Daftar putar lagu dan judulnya diperbarui sepanjang hari dengan judul-judul pembaruan seperti "bedroom pop banger early morning" atau "90s rave rainforest late night".

Pada saat peluncuran fitur, Spotify menyampaikan bahwa perusahaan menggunakan data "musik khusus dan genre mikro" yang didengarkan pada waktu tertentu dalam sehari untuk menyarankan lagu dan memperbarui daylist.

Pengguna juga dapat menyimpan daftar putar tertentu yang mereka sukai dengan mengetuk menu tiga titik, memilih opsi "Add to playlist", dan mengetuk "New Playlist" untuk menyimpannya di perpustakaan mereka.

Baca juga: Spotify hadirkan daftar putar lagu latar anime
​​​​​​​

Baca juga: Bernadya pecahkan dua rekor di Spotify dalam sehari

Spotify memperkenalkan daylist di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Australia, Selandia Baru, dan Irlandia pada September 2023 dan menyediakannya di 65 negara lainnya pada Maret 2024.

Sekarang, perusahaan menyediakan fitur tersebut bagi semua pengguna platform.

Spotify mencatat setelah perluasan jangkauan layanan pada Maret, sebanyak 70 persen pengguna daylist kembali setiap minggu untuk mengakses fitur tersebut.

Namun, perusahaan tidak memerinci berapa total pengguna yang telah menggunakan daylist atau seberapa banyak penemuan musik yang didorong oleh fitur tersebut.

Baca juga: Ekstensi Spotify akan hadir pada Google Gemini

Baca juga: "Bye Bye Bye" balik ke tangga lagu dua dekade lebih setelah rilis

Penerjemah: Putri Hanifa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024