Pertama yang harus dilakukan pemerintah ke depan, yakni memperbaiki pembangunan ekonomi, utamanya dalam aspek kualitas,"

Semarang (ANTARA News) - Ekonom Universitas Diponegoro Semarang FX Sugiyanto menilai peningkatan kualitas pertumbuhan ekonomi harus menjadi prioritas program pemerintah ke depan.

"Pertama yang harus dilakukan pemerintah ke depan, yakni memperbaiki pembangunan ekonomi, utamanya dalam aspek kualitas," kata Guru Besar Fakultas Ekonomi Undip tersebut, di Semarang, Rabu.

Ia mengakui pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama ini memang menciptakan pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun, dan stabilitas ekonomi makro terjaga.

Akan tetapi, kata dia, pertumbuhan ekonomi yang terjadi dari tahun ke tahun itu diikuti dengan semakin besarnya kesenjangan ekonomi, baik antarkelompok masyarakat maupun antardaerah.

"Kita harus akui ekonomi terus mengalami pertumbuhan, tetapi bersamaan dengan itu muncul kesenjangan yang semakin besar. Istilahnya, yang kaya akan semakin kaya, yang miskin akan semakin miskin," katanya.

Menurut dia, kesenjangan ekonomi yang semakin besar itu membuktikan pertumbuhan ekonomi lebih banyak dinikmati oleh kelompok penghasilan tinggi. Ini yang menjadi pekerjaan rumah (PR) ke depan," katanya.

Solusinya, kata Sugiyanto, pemerintah ke depan harus memprioritaskan penciptaan lapangan kerja yang lebih banyak melalui kebijakan-kebijakan yang mendukung sehingga tercipta pemerataan ekonomi.

"Pemerintah harus menciptakan peluang-peluang usaha yang memungkinkan terbukanya lapangan kerja yang lebih banyak. Ini kan harus didukung dengan kebijakan-kebijakan pemerintah," katanya.

Peningkatan kualitas pertumbuhan ekonomi, kata dia, memang harus diupayakan dengan pembangunan infrastruktur yang mendukung, tetapi hendaknya bukan hanya pembangunan infrastruktur berskala besar.

"Pembangunan infrastruktur perlu, tetapi jangan hanya yang besar-besar. Kalangan usaha kecil dan menengah (UKM), perdesaan ke depannya juga harus tercakup pembangunan infratrukturnya," katanya.

Selain itu, kata dia, pemerintah ke depan juga perlu melanjutkan program pemerintah sekarang ini yang memang dirasakan manfaatnya bagi masyarakat, sementara yang kurang sebaiknya juga perlu dievaluasi.

"Seperti bantuan langsung tunai (BLT), sifatnya kan sementara, jangka pendek. Perlu dievaluasi. Sebaliknya, kredit usaha rakyat (KUR) justru harus dipertahankan, bahkan ditingkatkan," kata Sugiyanto.

(KR-ZLS/T007)

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014