Jakarta (ANTARA) -
Para kandidat Pilkada di Kalimantan Selatan 2024 telah diresmikan dan terdapat dua pasangan calon Gubernur (Cagub) dan calon Wakil Gubernur (Cawagub) yang akan bersaing, salah satunya adalah Muhidin sebagai Cagub dan Hanuryadi Sulaiman sebagai Cawagub.

Muhidin saat ini merupakan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan yang maju ke Pilkada Kalsel 2024. Segala impiannya untuk memajukan Kalsel dalam segala aspek, seperti pertumbuhan ekonomi, telah didukung berbagai partai dan diusung oleh PAN,PKS, PSI, Perindo, dan Demokrat.
 
Siapakah sosok Muhidin? Mari mengenal profil Muhidin sebagai calon pemimpin Kalimantan Selatan.
 
Profil Muhidin
 
Lahir pada 6 Mei 1958 di Binuang, Kabupaten Tapih. Muhidin adalah putra daerah Kalimantan Selatan sejak lahir.
 
Sebelum dikenal luas oleh masyarakat Kalsel dalam dunia politik pemerintahan, Muhidin merupakan pebisnis usaha batu bara yakni PT Binuang Jaya Mulia.
 
Bergabung bersama Partai Bintang Reformasi (PBR) menjadi awal mula Muhidin masuk ke dunia politik. Kedudukannya berpindah dengan menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Tapin tahun 2004-2009.
 
Setelah selesai masa jabatannya, Muhidin kembali mencalonkan diri sebagai dewan legislatif dan berhasil lolos sebagai anggota DPRD Kalimantan Selatan tahun 2009-2014.
 
Belum selesai masa kerjanya di DPRD Kalsel, Muhidin mengundurkan diri dan mendaftarkan ke Pilwalkot Banjarmasin tahun 2010 didampingi oleh Irwan Anshari. Suara pasangan ini lebih unggul dan Muhidin berhasil menduduki jabatan sebagai Walikota Banjarmasin periode 2010-2015.
 
Selesai menjabat sebagai walikota, Muhidin mengikuti Pilkgub Kalsel 2015, mencalonkan diri sebagai calon gubernur bersama Gusti Farid sebagai wakilnya. Namun, pasangan Muhidin-Farid kalah suara banyak dari Sahbirin-Ruby Resnawan.
 
Tekadnya untuk menjadi pemimpin Kalimantan Selatan tidak redup, Muhidin kembali ikut Pilgub 2020, kali ini berpasangan dengan rivalnya yakni Sahbirin Noor. Akhirnya pasangan ini berhasil menang, Muhidin menduduki jabatan sebagai Wakil Gubernur Kalsel tahun 2021-2024.
 
Perjalanan karier politik Muhidin pun tidak usai.

Tahun 2024 ini, Muhidin kembali mencalonkan diri ke Pilkada Kalsel sebagai gubernur, dipasangkan oleh Hasnuryadi sebagai wakilnya.
 
Sebagai politisi, Muhidin merupakan kepala daerah dengan memiliki kekayaan terbanyak. Tercatat pada tahun 2010 kekayaannya sekitar Rp 28,9 miliar, tahun 2014 sekitar Rp 57,2 miliar, tahun 2015 sekitar Rp 69,8 miliar dan meningkat menjadi Rp 219,2 miliar, hingga berlanjut tahun 2020 naik dua kali lipat sekitar Rp 674 miliar.
 
Ia memiliki program kerja untuk membangun infrastruktur, UMKM, dan pariwisata Kalimantan Selatan agar lebih maju dan makmur.
 
Selain itu, ia ingin melanjutkan pembangunan jembatan Selat Pulau Laut, jembatan penghubung Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru yang mendukung perkembangan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim.
 

Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024