Jakarta (ANTARA) - PT PP Properti Tbk, anak usaha BUMN PT PP (Persero) Tbk, meraih penghargaan bergengsi “Jawa Pos 7 Most Popular Brand of The Year 2024” untuk kategori Properti Sektor Perumahan.

“Penghargaan ini adalah pengakuan yang sangat berarti bagi kami, terutama karena kami mampu bekerja keras, berdedikasi, dan bersaing dengan pengembang properti terkemuka lainnya di Indonesia,” kata Direktur Utama PPRO Andek Prabowo dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

Acara penganugerahan yang berlangsung pada Selasa (3/9) di Balai Kartini Jakarta, dihadiri oleh Leak Kustiyo selaku CEO Jawa Pos Media, Rizal Edwin Manansang selaku Staf Ahli Bidang Transformasi Digital, Kreativitas dan Sumber Daya Manusia Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Parto Kawito selaku Direktur PT Infovesta Utama, serta tokoh penting dari brand-brand ternama di Indonesia.

Andek menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas penghargaan tersebut, yang menurutnya semakin mengukuhkan posisi PPRO sebagai pilihan utama masyarakat Indonesia dalam menyajikan hunian berkualitas.

“Kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat ini bukan hanya sekadar apresiasi, tetapi juga menjadi dorongan kuat bagi kami untuk selalu menghadirkan hunian yang inovatif dan berkualitas tinggi, demi memenuhi harapan dan kebutuhan konsumen yang juga semakin berkembang,” sambung Andek.

Pencapaian ini menandai langkah penting bagi PPRO dalam upaya untuk terus berkembang dan berinovasi di industri properti. Dengan komitmen untuk menghadirkan hunian yang nyaman dan berkelanjutan, dan juga menjadi dorongan bagi perusahaan untuk terus memperkuat eksistensi dan branding di kancah industri properti. PPRO optimis dapat terus tumbuh dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan sektor properti di Indonesia.

Ajang yang diselenggarakan oleh Jawa Pos ini merupakan penganugerahan terhadap 7 brand terpopuler di Indonesia yang mencakup 60 kategori sektor pilihan masyarakat Indonesia.

Jawa Pos, sebagai salah satu media nasional di Indonesia dengan jaringan pemberitaan dan bisnis melalui platform media cetak, media digital, dan media TV ini, bekerja sama dengan perusahaan riset ternama untuk melakukan survei di 20 kota besar di Indonesia.

Survei yang melibatkan 19.000 responden usia produktif yang mayoritas berdomisili di DKI Jakarta (15,8 persen), Jawa Timur (10,9 persen), Jawa Barat (10 persen), Banten (9 persen), Jawa Tengah (8,9 persen), dan lain lain. Proses pengambilan data menggunakan angket tertutup yang menggunakan metode multistage area random sampling, dengan parameter top of mind awareness.

CEO Jawa Pos Media Leak Kustiyo menyampaikan bahwa penghargaan yang diberikan ini memiliki nilai eksklusivitas yang tinggi. “Penghargaan ini bisa diibaratkan seperti Bitcoin dalam dunia cryptocurrency, karena kelangkaan dan nilai yang dimilikinya.

"Kami berharap penghargaan ini dapat memberikan semangat baru bagi penerima, serta memperkuat komitmen untuk terus menghadirkan yang terbaik bagi masyarakat,” ungkapnya.

Baca juga: PT PP Properti mengubah susunan pengurus perseroan
Baca juga: Pandemi mulai terkendali, PPRO optimistis kinerja terus membaik

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024