Sedangkan api yang berada di Gunung Ebeng-Ebeng, koordinat 7°59'10.9" S, 112°59'09.8" E berada dilokasi jurang belum bisa dipadamkan, karena akses menuju ke sangat lokasi sulit dan terjal
Malang Raya (ANTARA) - Petugas gabungan diterjunkan untuk melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan yang terjadi di Blok Pusung Buntung, Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).

"Tim pemadam berjumlah 25 orang, lima dari personel Seksi PTN Wilayah III dan 20 MPA Argosari," kata Ketua Tim Data Evaluasi Kehumasan Balai Besar TNBTS Hendra Wisantara di Kota Malang, Selasa.

Hendra menjelaskan kepulan asap kali pertama terdeteksi pada Minggu (1/9) sekitar pukul 17.00 WIB di Gunung Ebeng-Ebeng Argosari. Petugas Resort PTN Seduro dan MPA Argosari kemudian melakukan pemantauan dari Puncak B29.

Baca juga: Turis ke Bromo diminta waspadai kebakaran hutan saat kemarau

"Kondisi hari sudah malam dan lokasi yang curam serta bertebing akan sangat berisiko jika dilakukan pemadaman malam hari. Tetapi tim melakukan pemantauan dan menyiapkan peralatan kebakaran untuk keesokan harinya," ujar Hendra.

Lebih lanjut, kata dia, setelah diberangkatkan pada Selasa (2/9) sekitar pukul 11.42 regu pemadam berhasil memadamkan api yang menuju ke arah Gunung Jantur.

Setelahnya petugas membuat sekat bakar untuk mencegah pelebaran area cakupan api ke arah Lembah Watangan Bromo.

"Sedangkan api yang berada di Gunung Ebeng-Ebeng, koordinat 7°59'10.9" S, 112°59'09.8" E berada dilokasi jurang belum bisa dipadamkan, karena akses menuju ke sangat lokasi sulit dan terjal," ujarnya.

Baca juga: Karhutla di Gunung Batok di kawasan TNBTS berhasil dipadamkan

Kemudian, kata dia, pada hari ini tim kembali melakukan upaya pemadaman di lokasi tersebut.

"Saat ini sebagian titik api sudah mulai padam, untuk memastikan api benar-benar padam tim melakukan pemantauan dan mop-up di sekitar lokasi," katanya.

Pihaknya juga akan melakukan pendataan pada luasan lahan yang terdampak kebakaran itu. "Nanti diukur pada saat pulbaket," ucapnya.

Baca juga: TRC BPBD Jatim berjibaku padamkan kebakaran sebagian TNBTS

Pewarta: Willi Irawan/Ananto Pradana
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024