Banyak ahli memprediksi di 2045 nanti Indonesia akan menjadi 4 negara besar dunia bersama China, Amerika dan India. Untuk itu lulusan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten harus bisa meningkatkan daya saing
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menetapkan pengembangan sumber daya manusia (SDM) sebagai program prioritas di semua direktorat untuk dijadikan momentum Indonesia Emas 2045 adalah masa kejayaan Indonesia.

"Banyak ahli memprediksi di 2045 nanti Indonesia akan menjadi 4 negara besar dunia bersama China, Amerika dan India. Untuk itu lulusan Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Banten harus bisa meningkatkan daya saing," kata Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan (BPSDMP), Kemenhub, Subagiyo dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.

Saat memimpin Wisuda dan Bon Voyage Perwira Transportasi Laut Poltekpel Banten di Kampus Poltekpel Banten, dia mengatakan bahwa diperkirakan oleh banyak ahli, Indonesia juga akan memiliki tingkat kecerdasan yang luar biasa.

Dia mengharapkan pada momentum Indonesia Emas 2045 nantinya lulusan ini akan menjadi pelaku dalam mewujudkannya. Oleh sebab itu diperlukan keteguhan dan dedikasi tinggi, meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, serta memupuk sikap profesional.

Ia juga menambahkan bahwa perwira harus mampu menyerap semua pembelajaran baik online, pembelajaran multimedia, dan Blended Learning guna menghadapi kemajuan teknologi dan arus informasi yang begitu signifikan dalam membawa perubahan dan tantangan global.

“Sebagai lulusan dari Politeknik Pelayaran Banten saudara semua telah dibekali dengan pengetahuan, keterampilan dan nilai-nilai yang tidak hanya relevan untuk masa kini, tetapi juga untuk masa depan yang semakin kompleks dan dinamis,” katanya.

Direktur Poltekpel Banten, Semuel Palembangan mengatakan, kualitas sumber daya manusia yang dimiliki tidak hanya ditandai dengan keunggulan akademik, tetapi juga dengan humanisme dan karakter yang kuat, serta visi yang futuristik.

“Kami mengimbau kepada saudara-saudari peserta pelepasan dan pelantikan untuk memahami peran saudara di dunia maritim dan dengan semangat mengimplementasikan ilmu yang didapat dalam mewujudkan Indonesia menjadi poros maritim dunia,” katanya.

Dia juga mengatakan untuk wisudawan calon Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Perhubungan yang berasal dari lulusan Pola Pembibitan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), adalah generasi muda yang harus memiliki daya saing, inovasi dan semangat yang tinggi untuk memajukan transportasi Indonesia.

“Saya percaya bahwa anda adalah agen perubahan yang sangat penting dalam mewujudkan visi kita untuk transportasi yang lebih maju dan efisien,” tambahnya.

Pada acara wisuda ini, Kepala BPSDM Perhubungan melantik 571 Perwira Transportasi Laut dengan rincian 69 orang lulusan Program Diploma III Pembentukan, 46 orang lulusan Program Diklat Pelaut Pembentukan III, 188 orang lulusan PROGRAM DIKLAT PELAUT PENINGKATAN II, 184 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan III, 72 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan IV dan 12 orang lulusan Program Diklat Pelaut Peningkatan V.

Dari 69 orang lulusan Program Diploma III Pembentukan terdapat 30 orang lulusan Pola Pembibitan dan 39 orang lulusan Program Mandiri.

Baca juga: Anggota DPR: Transportasi laut berperan penting dalam konektivitas
Baca juga: Menhub menekankan pentingnya pembaruan di sekolah BPSDM Perhubungan
Baca juga: BPSDM dituntut mampu ciptakan inovasi peningkatan kualitas SDM

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024