Jakarta (ANTARA) - Jajaran pengurus Lembaga Dakwah Islam Indonesia melaporkan hasil penyelenggaraan rapat kerja nasional organisasi itu kepada Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.

"Kami melaporkan hasil rakernas yang dibuka oleh beliau pada bulan November tahun lalu. Kami tahun lalu melakukan rakernas, beliau yang membuka, dihadiri oleh tiga capres pada saat itu, dan hasilnya kami sampaikan ke beliau,” kata Ketua Umum Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Chriswanto Santoso dalam keterangannya di Istana Kepresidenan Jakarta, usai pertemuan.

Chriswanto berharap kerja sama LDII dengan pemerintah terus terjalin sehingga hasil rakernas itu tidak hanya di atas kertas melainkan betul-betul terimplementasikan.

Baca juga: 400 generasi muda LDII Jakut ikut peningkatan wawasan kebangsaan

Ia menyampaikan sebagai salah satu bentuk implementasi hasil rakernas, LDII akan segera menemui Ketua MPR RI Bambang Soesatyo untuk berdialog mengenai isu kebangsaan.

Sejauh ini, LDII sudah mendirikan sekolah virtual kebangsaan agar dai-dai seluruh Indonesia bisa tersentuh nilai-nilai kebangsaan.

Dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi, jajaran pengurus LDII juga menyampaikan terima kasih kepada Jokowi atas keberhasilan kepemimpinan selama dua periode.

"Terlepas apa pun yang terjadi, kenyataannya beliau berhasil sampai saat ini bisa mengakhiri dengan baik. Ini kan menjelang akhir jabatan beliau maka kami mengapresiasi dan berterima kasih, mendoakan semoga semakin berhasil,” ujarnya.

Baca juga: Presiden tegaskan dukungan RI terhadap Palestina tidak akan surut
Baca juga: Rakernas LDII tawarkan delapan program pembangunan


Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga, Mentari Dwi Gayati
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024