Kediri (ANTARA News) - Kesebelasan Persik Kediri berhasil menerkam tim tamu, Persija Jakarta, dengan skor 2-1 dalam laga lanjutan liga super Indonesia di Stadion Brawijaya, Kediri, Senin petang.

Dua gol yang mengantarkan Persik meraih poin penuh disumbang oleh Michael Ndubuisi di menit ke-32 dan Syaiful Indra di menit ke-47. Sementara, satu-satunya gol dari Persija disumbang oleh Fabiano yang juga kapten di menit ke-45.

Persik bermain menyerang sejak peluit babak pertama dibunyikan oleh Wasit Hadiyana dari Bekasi. Persik lewat Ngon Mamoun hampir berhasil mencuri gol dari gawang lawan yang dijaga Andrytani. Bola yang ditendang menatap mistar gawang, sehingga masuk.

Persik berhasil mendapatkan kesempatan lagi, memanfaatkan lini belakang tim tamu yang berjuluk "Macan Kemayoran". Melalui tandukan Michael Ndubuisi Onwatuegwu, meneruskan umpan akurat Ngon Mamoun, Persik mencuri poin di menit ke-32. Skor berubah menjadi 1-0.

Ketinggalan satu gol, membuat para pemain Persija berusaha keras menyamakan kedudukan. Tambahan waktu dua menit, benar-benar dimanfaatkan anak asuh Benni Dolo tersebut, dan akhirnya membuahkan hasil. Persija berhasil menyamakan kedudukan, setelah Fabiano Beltrame berhasil meneruskan umpan Ismed Sofyan. Skor berubah menjadi 1-0, dan bertahan sampai babak pertama turun minum.

Memasuki babak kedua, kedua tim saling serang. Persik mengobrak abrik pertahanan lawan, dan hasilnya berhasil kembali membobol gawang Persija yang dijaga Andrytani. Saling tekan di antara keduanya cukup kelihatan.

Namun, akhirnya Syaiful Indra berhasil menjebol gawang lawan di menit ke-47, dan skor berubah menjadi 2-1. Skor itu bertahan sampai peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan.

Kerasnya pertandingan bisa dilihat dari kartu kuning yang telah dikeluarkan wasit. Dua kartu kuning dikeluarkan untuk pemain Persik, yaitu Qischil Gandrumini di menit ke-23 dan Fahrudin di menit ke-64.

Sementara itu, Asisten Pelatih Persija Hendri Susilo mengaku kecewa karena gagal meraih poin penuh dalam pertandingan di Kediri ini. Ia mengatakan, salah satu faktornya, karena sejumlah pemain asingnya absen.

"Kami tidak ingin mengambinghitamkan, tapi faktor pemain asing juga memengaruhi," katanya.

Asisten Pelatih Persik Musikan mengaku sangat bersyukur Persik bisa meraih poin penuh di kandang sendiri. Ia menyebut, kuncinya adalah faktor kebersamaan dan kekompakan, sehingga menan di kandang sendiri.

"Hasilnya memuaskan, dan ini membuktikan jika Persik masih ada," katanya.

Walaupun unggul, Musikan mengatakan masih harus evaluasi, sebab tingkat ketenangan para pemain masih kurang. Dengan tenang, mereka bisa bertanding dengan lebih baik, bahkan bisa mendapatkan gol lebih banyak.

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014