Pemprov Kalsel tambah kekuatan armada kesiapan hadapi bencana

agar penanganan bencana lebih cepat dan efisien

Banjarmasin (ANTARA) -

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan menambah kekuatan armada berupa satu mobil dapur umum dan satu kapal sea rider untuk kesiapan menghadapi bencana.

Menurut Kabid Penangan Bencana Dinas Sosial Provinsi Kalsel Achmadi di Banjarmasin, Senin, tambahan armada itu untuk memaksimalkan operasi di lapangan dalam penanganan korban bencana sesuai arahan Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang lebih akrab disapa Paman Birin.

"Alhamdulillah, Gubernur memberikan kita tambahan armada operasional agar penanganan bencana lebih cepat dan efisien," kata Achmadi.

Dijelaskan Achmadi, untuk kapal sea rider yang baru ini berkemampuan mesin 200 PK dengan berkapasitas 20 penumpang.

"Apabila dalam kondisi darurat dapat menjadi angkutan barang bantuan tanggap darurat bencana yang terjadi di wilayah pesisir," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Kalsel cicipi masakan di dapur umum Barito Utara
Baca juga: 11 dapur umum layani kebutuhan pangan korban banjir Kalsel

Menurut dia, wilayah Kalsel di pesisir sungai dan laut sering terjadi kecelakaan perahu dan kapal baik itu karam maupun terbakar, kapal sea rider ini bisa membantu melakukan penanganan.

Adapun mobil dapur umum lapangan yang baru memiliki panjang 8 meter dan memiliki peralatan masuk yang cukup canggih dan moderen.

"Mobil ini bisa memiliki peralatan yang bisa memasak 100 Kg beras secara otomatis dan sehingga tidak lagi menggunakan banyak tenaga manusia untuk menyiapkan makanan siap saji, sehingga cukup efisien," terangnya.

Menurut Achmadi, dengan efisiensinya waktu dan tenaga dalam hal menyiapkan makanan tersebut, hingga bisa menyediakan makanan siap saji bagi penyintas bencana maupun kegiatan sosial kemanusiaan lainnya.

“Seluruh komponen sudah kami cek, semua serba moderen dan ini juga sesuai dengan arahan Gubernur Kalsel bahwasanya beliau ingin penanganan bencana dengan cepat, berkaca dari tahun 2021 yang lalu, kita kewalahan untuk menangani serta mengatasi banjir di 11 kabupaten/kota," ujarnya.

Baca juga: Pemprov Kalsel terima bantuan peralatan siaga hadapi bencana dari BNPB
Baca juga: BNPB beri 1.620 unit peralatan penanganan darurat karhutla ke Kalteng
Baca juga: BPBD OKU Sumsel kekurangan peralatan penanggulangan bencana alam