Kepala Polres Buol AKBP Ferdinand Maksi Pasule yang dihubungi dari Palu mengatakan kerumunan warga di sekitar Markas Polsek Biau mulai berkurang.
Dua hari sebelumnya, kantor polisi itu dikepung ratusan warga dan melemparinya dengan batu dan bom molotov.
Dia berharap masyarakat kembali ke rumah masing-masing dan beraktivitas seperti biasa.
Dia juga meminta warga untuk tidak mudah terpancing emosi sehingga berbuat melanggar hukum.
Meski situasi mulai kondusif, saat ini sejumlah aparat keamanan masih disiagakan di sekitar Polsek Biau guna mengantisipasi gangguan keamanan yang bisa sewaktu-waktu muncul.
Keributan di Buol itu dipicu oleh aksi pemukulan warga oleh oknum anggota polisi. Kejadian itu memancing amarah warga dan mengepung Mapolsek Biau usai menyaksikan pertandingan sepakbola antara Persbul Bol melawan Persewangi banyuwangi dengan kedudukan akhir 1-2.
Pewarta: Riski Maruto
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014