Kami berkomitmen penuh untuk mewujudkan operasi berkelanjutan melalui praktik manajemen terbaik.
Jakarta (ANTARA) - Produsen minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) PT Bio Inti Agrindo (PT BIA) berkomitmen untuk pemberdayaan masyarakat serta pelestarian lingkungan di wilayah Merauke, Papua Selatan.

Presiden Direktur PT BIA Kim Won Il dalam keterangannya, di Jakarta, Senin, mengatakan untuk mewujudkan hal itu pihaknya menggelar Konsultasi Publik ketiga bagi Program Konservasi Lingkungan dan Pengembangan Masyarakat (ECCDP), di Merauke pada 27 Agustus 2024.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari Proyek Suaka Margasatwa Danau Bian (Proyek Bian), yang merupakan wujud komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Merauke," katanya.

Kegiatan kemitraan dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Papua dan Pemerintah Daerah Merauke tersebut, katanya lagi, untuk memperkuat sinergi antara berbagai pemangku kepentingan dalam upaya melestarikan kawasan Suaka Margasatwa Danau Bian, serta mendukung pengembangan masyarakat yang berkelanjutan.

Kolaborasi ini, ujar Kim Won Il, untuk memastikan agar keindahan alam, keanekaragaman hayati, dan budaya di wilayah Merauke dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Selain itu, katanya lagi, perusahaan juga mendorong kemandirian ekonomi melalui bantuan kepada kampung-kampung di sekitar.

"Kami berkomitmen penuh untuk mewujudkan operasi berkelanjutan melalui praktik manajemen terbaik, kebijakan-kebijakan yang sadar lingkungan, keterlibatan masyarakat, dan komitmen terhadap kesejahteraan karyawan," ujarnya.

Kepala Bidang Teknis BBKSDA Papua Yulius Palita menyatakan partisipasi masyarakat kini lebih aktif dalam program konservasi, bukan lagi hanya sebagai objek, tetapi sebagai subjek yang terlibat langsung dalam pengelolaan.

Asisten 1 Setda Kabupaten Merauke Justina Sianturi menegaskan pemkab setempat mendukung inisiatif kemitraan antara pemerintah dengan dunia industri dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di daerah tersebut.

"Harapan kami adalah agar kerjasama yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta ini dapat terus terjalin," ujarnya pula.
Baca juga: DAMRI Siap Layani Masyarakat, Operasikan Angkutan Perintis di Merauke
Baca juga: Masyarakat adat: 1 Mei 1963 awal mula pembangunan Papua

Pewarta: Subagyo
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024