Jakarta (ANTARA) - Band rock Oasis memperingatkan konsekuensi pelanggaran syarat dan ketentuan penjualan tiket konser reuni mereka kepada orang-orang yang berusaha menjual kembali tiket konser dengan harga tinggi atau membeli tiket yang demikian di pasar sekunder.
Sebagaimana dikutip oleh The Guardian pada Jumat (30/8) waktu setempat, band asal Inggris itu memperingatkan bahwa tiket konser yang "dijual dengan melanggar syarat dan ketentuan akan dibatalkan oleh promotor."
Pada penjualan tahap awal tiket pertunjukan Oasis, Jumat (30/8), sejumlah penggemar berhasil mengamankan tiket konser grup idaman mereka.
Namun, tidak lama setelah layanan penjualan awal tiket dibuka, tiket kategori festival ditawarkan dengan harga 807 sampai 3.615 poundsterling atau sekitar Rp16 juta sampai Rp73 juta di situs StubHub, sedangkan tiket kategori tribun bawah dijual seharga 6.347 poundsterling atau sekitar Rp128 juta.
Padahal, promotor konser Oasis hanya mematok harga tiket konser resmi antara 73 dan 151 poundsterling atau sekitar Rp1,5 juta sampai Rp3 juta. Bahkan, paket tiket termahal untuk konser di Wembley hanya dijual seharga Rp10,2 juta.
Berkenaan dengan hal itu, melalui akun X resmi grup Oasis menyampaikan bahwa mereka telah memperhatikan orang-orang yang mencoba menjual tiket di pasar sekunder sejak dimulainya penjualan awal.
"Harap dicatat, tiket HANYA dapat dijual kembali dengan harga sesuai ketentuan melalui @Ticketmaster dan @Twickets. Tiket yang dijual dengan melanggar syarat dan ketentuan akan dibatalkan oleh pihak promotor," kata mereka.
Baca juga: Liam dan Noel Gallagher isyaratkan reuni Oasis setelah 15 tahun
Baca juga: Oasis kembali merilis Supersonic dalam format CD edisi terbatas
Pakar hukum konsumen di Which?, Lisa Webb, menyarankan penggemar Oasis tidak membeli tiket konser yang dijual via daring dengan harga tinggi.
"Tidak hanya ada kemungkinan bahwa beberapa dari daftar ini merupakan upaya penipuan, tetapi tiket yang sah pun dapat dibatalkan, sehingga tidak berlaku lagi jika dijual di luar platform penjualan resmi atau dengan harga di atas nilai normal," katanya.
Grup Oasis, yang digawangi oleh dua bersaudara Noel dan Liam Gallagher, mengadakan pertunjukan reuni di Inggris dan Irlandia setelah 15 tahun.
Permintaan tiket konser itu meningkat karena para penggemar sangat antusias menyaksikan konser mereka.
Layanan penjualan tiket umum untuk 15 pertunjukan Oasis di Inggris, yaitu di Kota London, Manchester, Edinburgh, dan Cardiff, dibuka mulai Sabtu (31/8) pukul 09.00 waktu setempat.
Layanan penjualan tiket untuk dua pertunjukan mereka di Kota Dublin, Irlandia, dibuka pada hari yang sama mulai pukul 08.00 waktu setempat.
Harga tiket konser Oasis di Stadion Wembley London mulai dari 74,25 poundsterling (sekitar Rp1,5 juta) hingga 506,25 poundsterling (sekira Rp10,2 juta). Harga tiket konser Oasis di kota-kota yang lain tidak jauh berbeda dengan itu.
Baca juga: Konser FireHouse digelar di tiga kota di Indonesia
Baca juga: Coldplay manjakan mata dan telinga penggemar di Thailand
Penerjemah: Vinny Shoffa Salma
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024