Proyek strategis tersebut diharapkan memberikan dampak yang positif tidak hanya memberikan pelayanan fasilitas penunjang termasuk juga memberikan dampak yang signifikan untuk memberikan pendapatan tambahan
Jakarta (ANTARA) - PT Krakatau Sarana Properti (KSP) bersama perusahaan lainnya, yang tergabung di bawah Krakatau Steel Group, meresmikan beberapa proyek strategis secara bersamaan sebagai upaya meningkatkan pendapatan.

Adapun proyek strategis KSP yang diresmikan meliputi perumahan terbaru Rakata Arum (Klaster Kristal), Proyek Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Masjid Hotel The Royale Krakatau, Driving Range Krakatau, dan Restoran The Surosowan Jakarta.

"Adanya proyek strategis tersebut diharapkan memberikan dampak yang positif tidak hanya memberikan pelayanan fasilitas penunjang termasuk juga memberikan dampak yang signifikan untuk memberikan pendapatan tambahan," kata Direktur Utama KSP Iip Arief Budiman dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

Menurutnya, ada lima proyek yang diresmikan bersamaan dengan peluncuran proyek-proyek anak perusahaan group Krakatau Steel lainnya. Tiga di antaranya berpotensi menghasilkan pendapatan tambahan seperti Renovasi Driving Range Krakatau, Perumahan Rakata Arum, dan Surosowan Jakarta.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri nonbaja, Iip mengaku KSP tengah membidik potensi pendapatan tambahan baru dengan selesainya renovasi area golf, perumahan dan restoran yang baru dibuka di Jakarta.

Seperti Driving Range Krakatau, saat ini sudah direnovasi dan ditingkatkan kapasitasnya menjadi 36 bay (18 bay di atas dan 18 di bawah). Juga tersedia pelayanan resto dan kopi shop (Birdie Cafe Golf) serta dua ruang eksekutif meeting.

"Satu minggu yang lalu sebenarnya kita sudah mulai melakukan soft launching dan Alhamdulillah animonya luar biasa. Kami harapkan akan ada tambahan pendapatan yang kita perkirakan mencapai angka Rp1 miliar sampai dengan akhir tahun nanti," ucapnya lagi.

Pengembangan potensi bisnis lainnya juga tengah dibidik KSP khususnya di bidang properti untuk mengantisipasi masuknya perusahaan luar asal Korea, yakni Lotte yang akan beroperasi pada 2025.

Selain itu, katanya, potensi properti juga menjanjikan mengingat saat ini sudah ada dua perumahan yakni Bumi Rakata dan Pejaten Mas, serta terbaru menyiapkan Perumahan Rakata Rawa Arum yang merupakan proyek perumahan eksklusif seluas 2,5 hektare dan diproyeksikan menampung potensi perumahan untuk pasar tenaga kerja terutama di bagian utara dari Kota Cilegon.

Baca juga: PT KSP terapkan model bisnis baru hadapi tantangan di 2024
Baca juga: PT Krakatau Sarana Properti berencana ekspansi bisnis ke IKN
Baca juga: PT Krakatau Sarana Properti tanam 100 pohon

Pewarta: Ahmad Wijaya
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2024